Upaya BPJS Kesehatan Tingkatkan Mutu Layanan JKN, Bidik Pemanfaatan Antrean Online FKRTL 95 persen
BPJS Kesehatan Cabang Surakarta bersama seluruh fasilitas kesehatan yang bekerja sama, terus berupaya meningkatan mutu layanan dalam Program JKN.
Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
Ditemui dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari Perhimpunan Rumah Sakit Indonesia (PERSI) Wilayah Solo Raya, Cahyono Hadi, mengatakan seluruh upaya yang dilakukan fasilitas kesehatan mempunyai tujuan utama yakni peningkatan mutu layanan kepada peserta JKN.
Harapannya, target di tahun 2024 yang telah ditetapkan, diantaranya mengenai pemanfaatan antrean online FKRTL sebesar 95 persen, dan antrean online Mobile JKN sebesar 15 persen, dapat terpenuhi.
“Selain itu, juga tindak lanjut pengaduan dan keluhan merupakan salah satu hal yang penting. Dengan melakukan pendalaman detail setiap keluhan dan segera menindaklanjutinya, harapannya terjadi penurunan jumlah keluhan dan peningkatan tingkat kepuasan," ucap dia.
"Penguatan Petugas Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) di rumah sakit juga perlu dilakukan, untuk menyelesaikan pengaduan yang menjadi area pelayanan di rumah sakit, sehingga tidak terjadi pengaduan berulang,” tambahnya.
(*)
| BPJS Kesehatan Bersinergi dengan PWRI, Pastikan Lansia Terlayani dengan Baik! |
|
|---|
| Kunjungi RSJD Solo, Direktur BPJS Kesehatan Tekankan JKN Juga Cover Pasien Kesehatan Jiwa |
|
|---|
| Kronologi Warga Gubug Boyolali Masih Sehat Dinyatakan Meninggal oleh Pemdes, Terkuak saat Urus BPJS |
|
|---|
| Awal Mula Warga Desa Gubug Boyolali Ketahui Dirinya Telah 'Mati', Mau Aktifkan BPJS Kesehatan |
|
|---|
| Warga Gubug Boyolali Masih Sehat Dinyatakan Meninggal oleh Pemdes, Terkuak Saat Urus BPJS Kesehatan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.