Klaten Bersinar

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisatawan Klaten Tertinggi se-Jateng, Bupati Sri Mulyani Ucap Syukur

TribunSolo.com/Ibnu Dwi Tamtomo
Umbul Kemanten, Kecamatan Polanharjo, Klaten ramai pada momen libur Lebaran 2024. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Mampu menduduki peringkat pertama dalam hal jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Klaten saat libur lebaran 2024, Bupati Klaten Sri Mulyani ungkap rasa syukur atas kerja keras banyak pihak.

Menurutnya, hal tersebut dapat dicapai lantaran semua pihak mampu memanfaatkan momentum yang tepat untuk menggenjot sektor pariwisata di Klaten.

"Apa yang sudah saya targetkan (menaikan jumlah wisatawan). apa yang sudah targetkan saya persiapkan jauh-jauh hari terutama pada saat arus mudik," jelasnya.

Ia mengaku, beberapa kali menggelar rapat, dimana secara khusus membahas potensi wisata saat libur lebaran 2024.

Kemudian, semua pihak yang terkait langsung melakukan koordinasi sebagai bentuk persiapan menyambut wisatawan.

Baca juga: Tampung Animo Fans Bola, Bupati Sri Mulyani Gelar Nobar Indonesia vs Uzbekistan di Alun-alun Klaten

"Saya rapat dua kali dengan jajaran OPD Kabupaten Klaten dengan seluruh camat. Kemudian Camat ini menindaklanjuti hasil rapat dengan pemerintah desa, terutama pemerintah desa yang sudah memiliki badan usaha milik desa tentunya di sektor pariwisata untuk dipersiapkan, untuk dipoles, untuk ditata. Karena pada saat arus mudik pada saat libur lebaran ini menjadi momen kita untuk promosi wisata," paparnya.

Kerja keras itu tak mengkhianati hasil, terbukti Kabupaten Klaten menduduki peringkat satu dengan jumlah wisatawan tertinggi se-Jateng.

"Alhamdulillah terwujud, Alhamdulillah Klaten terbanyak dalam kunjungan wisata di Jawa Tengah selama libur lebaran ini, patut kita syukuri," ucapnya bersyukur.

Bupati Sri Mulyani mengatakan bahwa hasil itu dapat dicapai berkat kerja sama yang epik dari banyak pihak, termasuk warga perantau asal Klaten yang ikut mendukung program pemerintah daerah.

Ia berharap, para perantau mau terus membantu pemerintah daerah dengan ikut mempromosikan potensi wisata di Kabupaten Klaten.

"Semoga masyarakat Klaten yang diperantauan ini dapat ikut mempromosikan wisata di Kabupaten Klaten," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, jumlah wisatawan selama libur lebaran pada tanggal 10-15 April di Kabupaten Klaten mencapai 56 ribu orang.

Catatan tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Klaten Sri Nugroho, dengan capaian tertinggi masih dipegang wisata umbul.

Sri Nugroho mengatakan, puncak kunjungan terjadi pada Jumat (13/4). Dimana wisata umbul masih menjadi andalan untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Klaten. Salah satunya Umbul Pelem di Desa Wunut, Kecamatan Tulung.

Baca juga: Siap Untuk Selamat ! Bupati Sri Mulyani Ikuti Simulasi Gempa Bumi saat HKB 2024 Klaten

”Tapi kalau dijadikan satu dengan Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan dan Candi Plaosan untuk jumlah kunjungan mencapai 332.503 wisatawan. Baik wisatawan nusantara maupun mancanegara,” jelasnya.

Dalam kesempatan berbeda diungkapkan Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Klaten Jajang Prihono sektor ekonomi di Kabupaten Klaten terdongkrak berkat lalulintas pemudik di Kota Bersinar.

Dimana sektor pariwisata menjadi magnet terbesar bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD), oleh karena itu pihaknya bakal lakukan evaluasi.

Hal tersebut untuk memaksimalkan potensi wisata yang ada di Kabupaten Klaten.

Terlebih lagi saat Jalan Tol Solo-Jogja sudah beroperasi penuh, perlu ada inovasi khususnya di sektor pariwisata.

"Kita punya target tahun-tahun ke depan, event-event atau momen-momen seperti ini (Lebaran) betul-betul bisa kita gali potensinya, sehingga memberi satu keuntungan sebesar-besarnya untuk masyarakat, agar mampu menggerakkan ekonomi dan lain sebagainya."

"Tentu, kita akan evaluasi, agar Lebaran tahun depan semua potensi bisa muncul," pungkasnya.

(*/adv)