Klaten Bersinar
Sukseskan Pilkada Klaten 2024, Sekda Jajang Prihono Ajak Warga Klaten Gunakan Hak Pilih
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Sekertaris Daerah Kabupaten Klaten, Jajang Prihono mengajak masyarakat gunakan hak pilihnya saat pelaksanaan Pilkada Klaten 2024.
Menurutnya, satu suara sangat berharga karena menentukan masa depan Kabupaten Klaten.
Hal tersebut ia sampaikan di hadapan ribuan warga Klaten saat memberikan sambutan dalam kegiatan peluncuran Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Klaten 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten, di Alun-Alun Klaten pada Minggu (5/5/2024).
"Tahun ini tahun demokrasi," kata dia.
"Mari kita pilih pemimpin yang terbaik untuk Kabupaten Klaten sehingga ke depan Klaten semakin maju semakin mandiri dan semakin sejahtera," tambahnya.
Baca juga: Matur Nuwun Klaten Resik, Bupati Sri Mulyani Minta Lagu ke Cak Sodiq New Monata, Joged Bareng Warga
Baca juga: Warga Klaten Merapat! Malam Ini Ada Konser New Monata di Alun-alun, Joget Bareng Bupati Sri Mulyani
Turut hadir pada kesempatan yang sama Forkopimda, Staff Ahli, Asisten, Kepala OPD, Camat, Jajaran KPU Klaten, Perwakilan KPU se-Solo Raya, Bawaslu, Pimpinan Parpol, dan masyarakat Kabupaten Klaten.
Dalam kesempatan yang sama, Sekda Jajang turut membacakan Bupati Klaten, Sri Mulyani.
Dalam sambutannya, Sri Mulyani menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan Pemilu Serentak dan berjalan kondusif.
“Maka berkaca dengan hal tersebut, saya meminta untuk pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten juga untuk menjaga keadaan yang aman dan kondusif," terang dia.
"Sehingga pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten yang akan dilaksanakan Rabu Pon, 27 November 2024 juga bisa berjalan dengan baik,” tambahnya.
Ia juga berpesan kepada KPU, Bawaslu serta seluruh penyelenggara di tingkat Kecamatan dan Desa mampu menjalankan tugas dengan baik.
“Terus berproses sesuai dengan tahapan yang sudah ditentukan. Saya tegaskan juga kepada Partai Politik dan Pasangan Calon bersama tim pemenangan masing-masing untuk melakukan kampanye-kampanye yang sehat," jelas dia.
"Karena kita harus melakukan Pilkada yang damai, jujur, berintegritas, dan menolak tindakan yang tidak terpuji,” pungkasnya.
(*/ADV)
