Buka TMMD di Tambong Wetan, Sekda Klaten Dorong Percepatan Pembangunan dan Peningkatan Kesejahteraan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM KLATEN - Komando Distrik Militer (Kodim) 0723 Klaten bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten menggelar Upacara Pembukaan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Reguler ke-121 Tahun Anggaran (TA) 2024 di Desa Tambong Wetan, Kecamatan Kalikotes, Klaten, pada Rabu (24/7/2024) di lapangan desa setempat.

Berdiri menjadi inspektur pada Upacara Pembukaan TMMD Reguler ke-121 TA 2024, Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Klaten Jajang Prihono.

Baca juga: Mengenal Kelas Jauh, Upaya Atasi Masalah Pendidikan SMA Anak Lereng Merapi di Klaten Jateng

TMMD merupakan program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah.

Program tersebut untuk mempercepat pembangunan di daerah-daerah tertinggal, terisolir dan pra sejahtera khususnya di Desa Tambong Wetan.

Pada pelaksanaannya akan melibatkan lintas elemen dalam rangka memperbaiki infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Sementara itu, Pasiter Kodim 0723/Klaten Kapten Inf Sutrisno mengungkapkan jika kegiatan tersebut menyasar dua hal yakni fisik serta non fisik yang dilaksanakan sejak tanggal 24 Juli hingga 22 Agustus 2024.

Sasaran Fisik berupa betonisasi jalan sepanjang 845 meter, tebal 15 centimeter, lebar 3,5 meter; pembuatan talud dengan panjang 715 meter, lebar atas 50 centimeter, tinggi 1 meter; pembangunan jembatan sepanjang 3 meter, lebar 6 meter, tinggi 2,5 meter.

Selain itu rehab RTLH sebanyak 7 unit, pembuatan sumur bor sejumlah 4 unit dan pembuatan jamban sebanyak 5 unit.

Sementara itu, sasaran non fisik diantaranya penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan bahaya judi online dan narkoba, penyuluhan bahaya berita hoax, penyuluhan administrasi penduduk, penyuluhan stunting, penyuluhan lalu lintas.

Kemudian penyuluhan Bumdes, penyuluhan demam berdarah, penyuluhan Posyandu dan Posbindu pelayanan KB kesehatan, pembagian paket sembako, Baksos donor darah, pengobatan massal, pembersihan pasar gentongan dan pelayanan dukcapil.

Lanjut, Sutrisno mengatakan dalam pembangunan sejumlah fasilitas publik tersebut, akan mengerahkan 204 personel yang terdiri dari personil TNI Angkatan Darat 90 orang TNI Angkatan Udara 10 orang Polri 10 orang teknisi 4 orang para desa 5 orang masyarakat 45 orang.

Sementara itu Sekda Klaten Jajang Prihono di hadapan Forkopimda Klaten, Tokoh Masyarakat, tamu undangan dan peserta upacara, resmi membuka TMMD Reguler ke-121 TA 2024 ini dengan pemukulan gong.

Setelah sebelumnya dilakukan penandatanganan berita acara dan serah terima peralatan kerja yang akan digunakan pembangunan fasilitas publik.

Baca juga: Honda Supra Never Die, Meriahnya Jambore Nasional Supra di Klaten, Diramaikan 1.600 Bikers

Ia mengungkapkan bahwa kebersamaan, keharmonisan dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, telah menjadi salah satu pilar untuk tetap tegaknya NKRI, serta memiliki kekuatan yang luar biasa untuk mengatasi berbagai permasalahan bangsa.

Menurutnya kekompakan peran antara berbagai pihak yang terlibat, harus senantiasa dipertahankan, sehingga dapat terjalin kokoh dan tidak mudah goyah oleh berbagai kesulitan yang menerpa.

Jajang berharap melalui TMMD, kemanunggalan TNI dan rakyat dapat semakin erat, soliditas dan sinergitas antara TNI, POLRI, Pemda dan masyarakat juga dapat senantiasa terjalin erat selama maupun setelah program ini berlangsung.

"Saya berpesan kepada semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan TMMD untuk senantiasa memberikan dukungan demi kelancaran pelaksanaan program serta bersedia bekerja sama dan bergotong-royong," ungkapnya.

"Mari kita optimalkan berbagai program lintas sektoral untuk Kabupaten semakin baik dan sejahtera. Melalui TMMD ini Saya ingin desa-desa di Kabupaten semakin maju mandiri serta kehidupan masyarakat semakin makmur dan sejahtera," lanjutnya.

(*/adv)