Klaten Bersinar
Ketua Sementara DPRD Klaten Hamenang Ungkap Pembentukan Alkap Selesai Dalam Waktu Dekat
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Alat kelengkapan (alkap) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) merupakan bagian penting yang ada DPRD Kabupaten Klaten dan memiliki tugas serta fungsi masing-masing.
Mengingat hal tersebut, keberadaan Alkap DPRD menjadi sangat penting dan harus segera dibentuk usai DPRD Klaten periode 2024-2029 dilantik.
Ditemui usai melakoni kegiatan Sambang Warga bersama Bupati Klaten Sri Muyani dan jajaran pimpinan OPD Klaten beberapa waktu lalu, Ketua Sementara DPRD Klaten Hamenang Wajar Ismoyo mengungkapkan jika alkap DPRD Klaten segera dibentuk.
"Untuk pembentukan alkap segera kami lakukan, tapi ini masih menunggu usulan dari masing-masing partai. Nanti kalau sudah terbentuk segera kita lakukan pembahasan APBD 2025," jelasnya.
Pada kesempatan berbeda, Ketua Sementara DPRD Klaten Hamenang mengatakan jika usai pelantikan pihaknya akan mengirimkan surat kepada tiap-tiap partai politik yang masuk dalam parlemen.
Diungkapkan Hamenang, dalam surat tersebut berisikan permintaan formasi fraksi. Baik itu nama fraksi, pimpinan fraksi dan anggota fraksi karena ada kemungkinan penggabungan dua partai menjadi satu fraksi.
‘’Untuk alat kelengkapan DPRD (alkap) diharapkan September sudah terbentuk, kemudian dilakukan penetapan sehingga Oktober sudah bisa menjalankan tugas,’’ ujar Hamenang.
Baca juga: Ketua Sementara DPRD Klaten Hamenang Buka Lomba Balap Traktor, Harap Anak Muda Minat Jadi Petani
Untuk diketahui Alkap DPRD terdiri atas, Pimpinan DPRD, Badan Musyawarah, Komisi, Bapemperda, Badan Anggaran, Badan Kehormatan, dan alat kelengkapan lain yang diperlukan dan dibentuk berdasarkan rapat paripurna.
Sedangkan pimpinan sementara bertugas memimpin rapat DPRD, memfasilitasi pembentukan fraksi, alat kelengkapan DPRD dan penyusunan rancangan Tata Tertib DPRD, serta memproses penetapan Pimpinan DPRD definitif.
Pada kesempatan berbeda Bupati Klaten Sri Mulyani mengingatkan jika DPRD bersama Pemkab Klaten memiliki pekerjaan rumah yakni menyelesaikan rancangan peraturan daerah sekaligus menyelesaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2025.
Untuk itu dirinya mengajak anggota DPRD terpilih untuk bekerja sama selesaikan tanggung jawab sesuai tugas pokok masing-masing lembaga.
"Terkait pembahasan-pembahasan (Raperda) untuk tahun 2025, Saya minta agar para anggota dewan yang terpilih dapat langsung aktif dalam pembahasan," jelasnya.
"Jadi ini harus langsung tancap gas," tegasnya.
Dirinya juga berharap dapat membangun kolaborasi yang baik guna mewujudkan Kabupaten Klaten maju, mandiri dan sejahtera.
"Selanjutnya senantiasa selalu semangat untuk birokrasi atau eksekutif untuk mensejahterakan dan memajukan masyarakat Kabupaten Klaten," imbuhnya.
(*/adv)