Proyek Bendungan Jlantah Karanganyar
Menteri PU Dody Hanggodo Cek Fungsional Bendungan Jlantah, Pastikan Berfungsi Sebelum Diresmikan
Menteri Pekerjaan Umum (MenPU) RI Dody Hanggodo datang ke Karanganyar. Dia mengecek proyek waduk Jlantah di Kecamatan Jatiyoso.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Menteri Pekerjaan Umum (MenPU) RI Dody Hanggodo mengunjungi proyek waduk Jlantah di Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, Kamis (2/1/2024).
Kedatangan Menteri PU RI di proyek tersebut untuk mengecek kesiapan sebelum diresmikan Presiden RI Prabowo Subianto nanti.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, Menteri PU RI Honggo Hanggodo tiba di lokasi pukul 11.54 WIB.
Nampak, kendaraan yang dinaiki Menteri PU RI ini menggunakan mobil Kijang Innova Zenix Hybrid hitam dengan plat putih dengan plat nomor RI 24.
Terlihat, Menteri PU era Presiden RI Prabowo Subianto ini turun dari mobil tersebut dan menyalami pegawai KeMenPU RI yang sudah tiba di lokasi.
Langkah Menteri PU RI Honggo Hanggodo ini ke arah Masjid di kawasan Bendungan Jlantah dan melaksanakan salat Dzuhur.
Setelah selesai, Honggo Hanggodo kemudian berjalan ke arah papan informasi yang berada di pendopo Bendungan Jlantah.
Baca juga: Menteri Kehutanan Sowan ke Rumah Jokowi di Solo, Raja Juli : Beliau Kyai, Saya Santrinya
Nampak, Honggo Hanggodo bersama salah satu stafnya yang menjelaskan progres dari pembangunan Waduk Jlantah ini.
Terlihat, Honggo Hanggodo mendengarkan penjelasan dari salah satu staf Kementerian PU RI ini.
Saat ditemui awak media, Honggo Hanggodo mengatakan kedatangannya ke proyek Bendungan Jlantah untuk memastikan bendungan tersebut dapat difungsionalkan sebelum diresmikan Pemerintah Pusat.
"Saya mengecek di sini sebelum akan difungsionalkan dengan ini bisa menyambung ke daerah ke sekitar dan itu kami pastikan saat ini sebelum diresmikan oleh Presiden atau Wapres nanti," kata Honggo, Kamis (2/1/2024).
Honggo mengatakan pihaknya mengecek pengaliran irigasi pertanian yang bakal mengaliri tiga Kecamatan di Kabupaten Karanganyar, yaitu Kecamatan Jatiyoso, Jatipuro dan Jumapolo.
Selain itu, dia juga memastikan kesiapan air baku dan air bersih untuk masyarakat Karanganyar di sana.
"Tinggal yang minor-minor, lalu proses penggenangan belum maksimal dan belum masuk ke Intake, sehingga kita tidak bisa mengecek fungsionalnya ke daerah irigasi yang di bawah ya. Saya memastikan itu sebenarnya agar sawah dapat teraliri dengan baik," kata dia.
Ia mengatakan dengan adannya bendungan Jlantah ini, diharapkan dapat menaikan. masa panen mencapai 300 persen atau 3 kali panen dalam satu tahun.
Dia memastikan, progres proyek Bendungan Jlantah sudah capai 99 persen.
"Peresmian insyallah awal tahun ini, sebenarnya kami sudah mintakan, namun Peresmian belum bisa dipastikan karena harus menghadap ke Presiden dan Wapres," kata dia. (*)
Kapan Presiden Prabowo Bisa Resmikan Bendungan Jlantah Karanganyar? Sampai Sekarang Belum Ada Kabar |
![]() |
---|
Mau Diresmikan Awal Tahun, Pembangunan Bendungan Jlantah Karanganyar Masih 99 Persen, Kurang Apa? |
![]() |
---|
Masih Tunggu Jadwal Presiden Prabowo, Peresmian Bendungan Jlantah Karanganyar Terancam Tertunda? |
![]() |
---|
3 Fakta Bendungan Jlantah di Karanganyar, Tak Sekedar untuk Irigasi, Bakal Dibuka Jadi Tempat Wisata |
![]() |
---|
Hampir Rampung, Bendungan Jlantah Karanganyar Bakal Diresmikan Presiden Prabowo Awal Januari 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.