Jelang Laga Liga 1 PSS vs Persebaya di Stadion Manahan Solo, Kapolresta Larang Bonek Hadir Langsung

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Laga lanjutan Liga 1 musim 2024/2025 antara PSS Sleman vs Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Manahan Solo, pada Sabtu (11/1/2025) sore.

Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi menegaskan tetap akan menggunakan aturan yang sama dengan pertandingan Liga 1 yang sebelum-sebelumnya digelar di lapangan yang sama.

Baca juga: Bobotoh yang Nekat Nonton Persis vs Persib di Stadion Manahan Solo, Bakal Dikeluarkan oleh Petugas

Ditemui di Mapolresta Solo, Kamis (9/1/2025) Iwan menegaskan suporter tamu atau pendukung Persebaya Surabaya yang akrab dikenal Bonek dilarang datang ke stadion.

Iwan juga berharap suporter Persebaya dapat mematuhi aturan yang berlaku untuk menghindari kondisi yang tidak diinginkan.

“Kami mengimbau kepada supporter Persebaya, saudara-saudara sedulur Persebaya, kami mengimbau untuk besok hari Sabtu seluruh suporter tidak hadir di Stadion Manahan," harap Iwan.

"Sekali lagi kami mengajak untuk mematuhi peraturan yang masih berlaku dari PSSI yang menetapkan tidak ada suporter tim tamu yang hadir,” tambahnya.

Kapolresta juga menekankan pentingnya kerjasama yang baik antara suporter, pihak keamanan, dan penyelenggara pertandingan untuk memastikan kelancaran acara.

"Mendukung tim kesayangan tetap bisa dilakukan tanpa harus hadir di stadion, apalagi dengan perkembangan teknologi yang memungkinkan suporter untuk menyaksikan pertandingan melalui siaran langsung atau platform digital lainnya,"ujarnya.

"Kami ingatkan kembali bahwa aturan ini diberlakukan demi menjaga ketertiban dan keamanan, serta untuk menghindari potensi kerusuhan atau bentrokan yang mungkin terjadi antara suporter yang berbeda," imbuh Kapolresta.

Baca juga: 5 Rekomendasi Kuliner Enak di Sekitar Stadion Manahan Solo, Cocok Disantap Usai Olahraga

Oleh karena itu, Kapolresta juga berharap seluruh suporter Persebaya yang berada di Solo maupun di luar kota dapat menghormati keputusan tersebut dan mendukung pertandingan dengan cara yang lebih bijak.

“Kerjasama yang baik menjadi kunci untuk persepakbolaan Indonesia yang lebih baik. Kita ingin sepakbola Indonesia tetap aman dan damai, dan saya yakin seluruh suporter Persebaya bisa mendukung timnya dengan cara yang lebih positif,” pungkasnya.

(*)