Cerita Awal Mula Kemunculan Kangen Band, Produser Musik Sampai Buru Andika di Dalam Penjara

TRIBUNSOLO.COM - Ada cerita menarik di awal kemunculan Kangen Band di industri musik tanah air.

Ketenaran lagu 'Penantian yang Tertunda' milik Kangen Band di daerah Lampung nempaknya di dengar produser musik.

Baca juga: Cerita Awal Mula Kemunculan Kangen Band, Ada 5 Band Mengaku Pemilik Lagu Tentang Aku, Kau dan Dia

Saat awal musik tersebut 'meledak' ternyata masih tak banyak yang tahu siapa sosok di balik Kangen Band tersebut.

Sebagai informasi, pada masa itu Kangen Band belum memiliki label.

Lagu “Penantian Yang Tertunda” meledak di masyarakat karena usaha Andika menjual CD bajakan seharga Rp 10.000 ke angkutan kota (angkot) di Lampung.

Meski nama Kangen Band naik daun, para personel tidak dikenal masyarakat karena pada saat itu belum tampil di televisi dan lagu “Penantian Yang Tertunda” ciptaan Dodhy Kangen Band hanya diputar di radio-radio.

Menariknya, saat produser mencari keberadaannya, pada 2005 Andika ditangkap polisi terkait kasus penyalahgunaan dan kepemilikan narkoba.

“Ada produser cari ke Lampung, kayak almarhum Harry Tasman, Yongky, Pak Sujana, Yuni, datang mereka ke Lampung untuk cari Kangen Band. Sebelumnya ada juga Nagaswara, dari mana-mana sudah mencari,” ungkap Andika dikutip dari kanal YouTube PROST CLUB TV.

“Jadi, ini orang cari berhari-hari, bertahun-tahun. 'Yang mana vokalisnya?',” kata Andika melanjutkan.

Saking tidak dikenalnya para personel Kangen Band ada beberapa pihak dari berbagai daerah yang mengaku sebagai Kangen Band kepada produser musik tersebut.

“Ada 7 band yang masuk ke label itu mengatasnamakan Kangen Band. Dari Jambi ada, dari Yogyakarta, dari Bengkulu, dari Surabaya. Begitu mereka di label, dites, suaranya tidak sama,” ungkap Andika.

Baca juga: Cerita Unik Andika Mahesa Gabung Kangen Band, Dari Penjaga Sandal Personel hingga Jadi Vokalis

Karena Andika tengah di dalam penjara, Dodhy sebagai pencipta lagu dan berhak mendapatkan hal tersebut memberikan pengakuan kepada produser musik bahwa dialah yang menyanyikan “Penantian Yang Tertunda”.

Tetapi, produser musik tidak percaya kepada Dodhy karena lagi-lagi suaranya tidak mirip dengan Andika.

Alhasil, dia jujur kepada produser musik dan membawa mereka ke dalam Lapas, tempat Andika menjalani pidana.

“Datanglah ke penjara ini para produser. Sampai ke penjara, lu tahu enggak? Kayak Indonesia mencari bakat. Mereka bawa gitar, gue disuruh nyanyi. Kayak enggak percaya sama gue,” tutur Andika.