Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pendaki Jatuh di Gunung Lawu

Cerita Relawan Evakuasi Pendaki Berbobot 100 Kg yang Jatuh di Gunung Lawu, Habiskan Waktu 5 Jam

Relawan Gunung Lawu, Eko, mengungkapkan jika pendaki berinisial R itu jatuh saat turung gunung Lawu pada Rabu (29/1/2025).

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA
PENDAKIAN GUNUNG LAWU. Pos V Bulak Peperangan Pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho dipotret Agustus 2019 lalu. (KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA) 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho jadi momen yang tak akan bisa dilupakan oleh seorang pendaki asal Jakarta ini.

Bagaimana tidak? Pendaki tersebut terpaksa ditandu dari Gunung Lawu via Cetho, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng), lantaran jatuh keseleo.

Relawan Gunung Lawu, Eko, mengungkapkan jika pendaki berinisial R itu jatuh saat turung gunung Lawu pada Rabu (29/1/2025).

Baca juga: Pendaki Asal Jakarta Jatuh di Gunung Lawu Karanganyar, Ditandu Bergantian karena Berbobot 100 Kg

R akhirnya turun gunung setelah ditandu bergantian oleh 20 orang.

Dikutip dari Kompas.com, R mulai mendaki Gunung Lawu pada Minggu (26/1/2025) bersama rombongannya yang berjumlah 20 orang.

Ketika hendak turun gunung dan berada di Pos 3, R jatuh karena jalur tersebut licin. 

"Engkelnya bengkak. Karena berat badannya sekitar 100 kilogram, besar, tidak bisa memaksakan turun," kata Eko dihubungi melalui telepon, Kamis (30/1/2025).

Dia menjelaskan, proses evakuasi berlangsung sekitar lima jam dengan menggunakan tandu.

Baca juga: 2 Kecamatan di Kaki Gunung Lawu Ini Catatkan Kasus Kawin Muda Terbanyak di Karanganyar Jateng

Sebanyak 20 relawan menandu R secara bergantian oleh 20 relawan.

"(Kendala), karena kondisi jalur dan cuaca. Sekitar 20 personel relawan bergantian karena capek. Sekali jalan, ada empat orang," jelasnya.

Eko menekankan agar peristiwa ini tidak terjadi kembali, diharapkan pendaki untuk lebih berhati-hati.

Pasalnya, saat ini cuaca Gunung Lawu sering hujan, yang mengakibatkan jalur pendakian licin dan berlumpur.

Data dari Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), evakuasi telah dilakukan empat kali terhadap pendaki Gunung Lawu yang mengalami cedera selama momen libur panjang kali ini.

Baca juga: PJ Bupati Karanganyar Timotius Suryadi Hadiri Milad ke-8 The Lawu Group : Resmikan Graha Sunan Lawu

Walau demikian, pada libur panjang Imlek 2025, jalur pendakian mengalami jumlah kenaikan signifikan dibandingkan dengan kondisi normal.

Tercatat pada Minggu (26/1/2025), lebih dari 1.400 orang melakukan pendakian ke Gunung Lawu via Candi Cetho.

"Normalnya 700-an pendaki, karena libur panjang ini totalnya belum tahu, mungkin 3.000-an pendaki. Dibandingkan jalur lain, (jalur via Candi Cetho) jadi favorit pendaki karena ada sabananya," jelasnya.

(Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved