Cerita di Balik Penampilan Khas Five Minutes yang Dulu Pakai Sarung, Ternyata Awalnya Rok Skotland

TRIBUNSOLO.COM - Bagi kamu pecinta musik di era 90-an hingga 2000 awal mungkin sudah tidak asing dengan panampilan manggung band Five Minutes yang memakai sarung saat tampil.

Terkait penampilan tersebut, belakangan pentolan Five Minutes Ricky FM buka suara terkait penampilan bandnya pada era tersebut.

Baca juga: Kisah di Balik Lagu Falling in Love Milik Band J-Rocks, Ternyata Kisah Nyata yang Langsung Jadi Lagu

Usut punya usut sebelum memakai sarung, mereka sudah lebih dulu memakai rok Skotland sebagai ciri khas.

Namun penampilan tersebut dilakukan saat mereka masih tampil di panggung festival.

"Zaman festival kita pakai rok Skotland," kata Ricky dikutip dari YouTube Ferdy Element.

"Sebelumya pakai rok Skotland," sambungnya.

Penampilan mereka pun berubah saat masuk ke label EMP Records.

Pihak manajemen kemudian meminta kepada band asal Bandung ini mencari sesuatu yang lebih bernuansa Indonesia.

Ketika saran itu muncul kemudian tercetus ide untuk tampil dengan menggunakan kain flanel.

"Akhirnya kita beli lah kain flanel kotak-kotak, cuma kita lipet-lipet doang," ungkap Ricky.

Dari kain flanel itulah kemudian sejumlah orang menganggap jika itu merupakan sarung.

"Orang nyebutnya sarung," kata Ricky. 

"Ya enggak apa-apa juga, jadi Indonesia," tuturnya.

Baca juga: Kabar Richie Setiawan Setelah Didepak dari Band Five Minutes, Pernah Ramai Diberitakan Selingkuh

Ternyata, kain flanel yang disalahartikan sebagai sarung itu justru menjadi ciri khas mereka.

Publik jadi lebih mudah untuk mengenali mereka diantara band-band lainnya.