Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Temuan Mayat di Boyolali

Warga Karanggeneng Boyolali Ketahuan Meninggal Setelah 3 Hari, Warga Curiga Banyak Lalat

JS (46) warga Dukuh Sidomulyo, Desa Karanggeneng, Kecamatan Boyolali ditemukan meninggal dunia di rumahnya, Senin (17/3/2025). 

Penulis: Tri Widodo | Editor: Putradi Pamungkas
Istimewa
TEMUAN MAYAT : Evakuasi orang yang ditemukan meninggal dunia dari rumah di Desa Karanggeneng, Kecamatan/Kabupaten Boyolali, Senin (17/3/2025). Saat ditemukan, kondisi jenazah JS sudah memprihatinkan. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - JS (46) warga Dukuh Sidomulyo, Desa Karanggeneng, Kecamatan Boyolali ditemukan meninggal dunia di rumahnya, Senin (17/3/2025). 

Saat ditemukan, kondisi jenazah JS sudah memprihatinkan. 

Sekujur tubuhnya sudah melepuh. 

Kemudian, bagian wajah, tangan dan kaki juga bengkak.

Diperkirakan korban sudah 4 hari lalu meninggal dunia.

Informasi yang diterima TribunSolo.com, korban selama ini tinggal sendirian di rumah tersebut. 

TEMUAN MAYAT : Ilustrasi mayat, beberapa waktu lalu. JS (46) warga Dukuh Sidomulyo, Desa Karanggeneng, Kecamatan Boyolali ditemukan meninggal dunia di rumahnya, Senin (17/3/2025).
TEMUAN MAYAT : Ilustrasi mayat, beberapa waktu lalu. JS (46) warga Dukuh Sidomulyo, Desa Karanggeneng, Kecamatan Boyolali ditemukan meninggal dunia di rumahnya, Senin (17/3/2025). (TribunSolo.com/Ryantono PS)

Lalu, Senin kemarin salah satu tetangga ada yang curiga, pasalnya sudah 3 hari korban tak terlihat batang hidungnya. 

Lalu di sekeliling rumah korban juga banyak lalat. 

Warga tersebut kemudian memanggil sepupu korban. 

Keduanya kemudian mencoba masuk ke rumah JS lewat pintu depan dan samping. 

Namun, kedua pintu tersebut terkunci.

Keduanya kemudian mendobrak pintu rumah dan melihat korban sudah terbaring. 

Baca juga: Kronologi Temuan Mayat Pria di Aliran Sungai Gondangrejo Karanganyar, Bermula dari Bau Menyengat

Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Boyolali

Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Arif Mudi Prihanto mengatakan pihaknya kemudian mendatangi lokasi kejadian bersama  petugas medis dari Dinas Kesehatan dan RSUD Pandan Arang Boyolali

“Hasil pemeriksaan oleh petugas medis RSUD Pandan Arang Boyolali terhadap korban yaitu tidak ada bekas luka baik benda tumpul maupun tajam di tubuh korban," imbuhnya. 

(*) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved