Soal Penanganan Sampah di Klaten, Bupati Hamenang Sebut Perlu Bergerak Bersama: Dari Hulu ke Hilir

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Bupati Klaten Hamenang mengatakan bahwa penanganan sampah di Kabupaten Klaten, dikatakan perlu dilakukan dengan bergerak bersama antar seluruh stake holder, Rabu (14/5/2025). 

Bupati juga memaparkan, ada 3 tahapan dari hulu, tengah, dan hilir untuk membagi proses persoalan sampah yang ideal. 

"Kita bagi ada 3 sektor Hulu, Tengah dan dan hilir. Hari ini yang harus diselesaikan yang hilir yaitu di TPA Troketon," ujar Hamenang usai audiensi dengan massa aksi Aliansi Masyarakat Klaten Peduli TPA Troketon (AMPERA). 

Setelah bagian hulu, dilanjutkan dengan bagian tengah yakni pengaturan TPS 3R (Tempat Pengolahan Sampah berbasis Reduce, Reuse, dan Recycle). 

Baca juga: Tak Menghindar, Bupati Klaten Hamenang Temui Pendemo, Janji Selesaikan Keluhan soal Sampah

"Hari ini sebagian sudah jalan tapi kemudian ada yang belum, itu yang kemudian harus diseragamkan SDM-nya, peralatannya, sehingga nanti di TPS 3R ini juga kemudian bisa jalan," paparnya.

Pada bagian hulu, Hamenang menegaskan perlunya ada edukasi kepada masyarakat. 

"Nah, di hulunya kita edukasi warga masyarakat. Alhamdulillah di DPRD juga sudah bergerak sosialisasi perda, itu juga bagian dari kemudian bagaimana menyelesaikan permasalahan di hulu," jelasnya. 

Pihaknya juga berharap, agar kedepan semua stakeholder bisa bergerak bersama-sama. 

"Harapannya nanti ke depan semua bisa stakeholder bergerak bersama-sama, sehingga Hulu, Tengah, dan Hilir ini permasalahan sampah di Kabupaten Katen selesai," pungkasnya. 

Baca juga: Sidak ke TPA Troketon Klaten, Bupati Hamenang Soroti Pengelolaan IPAL dan Pengurangan Sampah

(*)