Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kongres Nasional PSI di Solo

Sempat Terkendala Jaringan, Voting Ketum PSI Berlangsung 6 Hari

Sistem e-vote PSI sempat terkendala jaringan. Namun, kini kendala ini sudah bisa diatasi.

dok. PSI dan TribunSolo.com/Andreas Chris
LOGO PSI BARU - Kolase foto logo PSI yang lama dan bendera yang diduga bergambar logo PSI baru, Minggu (13/7/2025). Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan menggelar kongres pada 19-20 Juli di Solo, Jawa Tengah. PSI akan melakukan rebranding partai dalam kongres tersebut. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sejumlah kader mengeluhkan mengalami kendala saat menggunakan hak pilihnya melalui sistem e-vote untuk memilih Ketua Umum PSI.

Meski begitu, Sekretaris Steering Committee Kongres PSI, Beny Papa mengungkapkan kendala yang dihadapi masalah jaringan dan telah sudah diatasi.

“Itu kan karena biasanya jaringan, tapi sejauh ini alhamdulillah berjalan lancar. Mudah-mudahan lancar terus sampai tanggal 18. Kendala-kendala selama ini lebih ke jaringan. Tapi kita juga udah selesaikan karena kita siapkan call center untuk teman yang punya kendala untuk memilih,” ungkapnya saat dihubungi Senin (14/7/2025).

Para kader dapat menyalurkan hak suaranya pada 12-18 Juli 2025.

Lalu hasilnya akan diumumkan pada 19 Juli 2025.

Sebelumnya, pihaknya telah melakukan verifikasi untuk menentukan daftar pemilih tetap (DPT).

Baca juga: Jokowi Dipastikan Datang ke Kongres PSI di Solo: Ikut Diskusi Terbuka dengan Kader, Ada Kaesang 

Sebanyak 187.306 DPT telah tercatat resmi dan mendapat hak untuk memilih.

“Ini kan memang kita lakukan secara terbuka betul-betul dilibatkan untuk memilih. Itu yang memang hasil verifikasi. Semua anggota di awal itu memang kita verifikasi kita ngecek apakah yang bersangkutan masih statusnya sebagai anggota PSI. Yang kami ambil sebagai DPT itu yang memang merespon sebagai anggota yang riil angkanya itu 187.306,” jelasnya.

Ia pun menjamin semua proses berjalan transparan.

Tiap kader bisa memantau secara langsung hasil perolehan suara. Tiap wilayah juga disediakan posko yang bertugas melakukan pemantauan.

“Sejak awal memang berusaha untuk memastikan bahwa proses ini berjalan lancar, berjalan transparan berjalan adil untuk semua. Kita siapkan posko sebagai tempat monitoring. Kendala kendala teknis di lapangan. Jadi kalau ada kendala di wilayah masing masing, selain di call center juga bisa ke posko masing masing wilayah,” ungkapnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved