Fakta Menarik Tentang Klaten

Asal-usul Nama Desa Kalikebo di Trucuk Klaten, Ada Legenda Kerbau jadi Batu

Di balik nama uniknya, Kalikebo menyimpan kisah turun-temurun yang terus diceritakan warga sebagai bagian dari warisan budaya lokal.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Google Street View
ASAL-USUL KALIKEBO - Tampak bagian atas bangunan Kantor Desa Kalikebo, Trucuk, Klaten, Jawa Tengah, foto diambil pada Sabtu (9/8/2025). Beginilah asal-usul nama Desa Kalikebo. 

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, hampir setiap desa memiliki cerita rakyat atau legenda yang melatarbelakangi nama dan sejarah wilayah tersebut.

Salah satunya adalah Desa Kalikebo, yang berada di Kecamatan Trucuk.

Desa Kalikebo berjarak 11 km dari Alun-alun Klaten, bisa ditempuh 21 menit sepeda motor.

Baca juga: Sejarah dan Asal Usul Kabupaten Sragen, Namanya Gabungan dari Kata Pasrah dan Legen

Di balik nama uniknya, Kalikebo menyimpan kisah turun-temurun yang terus diceritakan warga sebagai bagian dari warisan budaya lokal.

Asal-usul Nama Kalikebo

Dikutip dari buku Cerita-Cerita Legenda di Kabupaten Klaten karya Danang Santosa dan Wisnu Aji Nugraha, cerita asal-usul Desa Kalikebo berakar dari kehidupan sederhana dan penuh kedamaian masyarakat desa yang dikenal rukun dan toleran.

Desa Kalikebo dulunya dikenal sebagai kawasan yang tenang, dengan penduduk mayoritas bekerja sebagai petani.

Mereka mengolah lahan dengan cara-cara tradisional, salah satunya menggunakan kerbau sebagai alat bantu membajak sawah.

Kehidupan petani dan kerbau sangat erat kala itu.

Baca juga: Asal-usul Desa Juwiring di Klaten, Kisah Ki Ageng Juwiring Taklukkan Wilayah Lewat Pendekatan Agama

Saat matahari mencapai titik tertinggi di siang hari, kerbau-kerbau yang digunakan untuk membajak sawah akan diistirahatkan sejenak, dibiarkan berkubang di sungai untuk mendinginkan tubuh mereka dari panas yang menyengat.

Sungai-sungai di desa ini juga dikenal jernih dan sejuk, menjadi tempat istirahat tidak hanya bagi hewan, tetapi juga bagi para petani yang ingin menyegarkan diri.

Kisah Mistis: Dari Hardikan Menjadi Kenyataan

Pada suatu hari yang sangat terik, seorang petani yang sedang membajak sawah memutuskan mandi di sungai, sembari menunggu kerbaunya berkubang.

Setelah cukup beristirahat, sang petani memanggil kerbaunya agar kembali bekerja.

Namun, kerbau tersebut enggan beranjak.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved