Baca tanpa iklan
TRIBUNSOLO.COM - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, turut hadir dalam Rapat Tahunan internal Dewan Penyantun Universitas Sebelas Maret (UNS).
Acara tersebut diselenggarakan pada Minggu (10/3/2019) di Hotel Alila Surakarta.
Mahfud membagikan momen kebersamaan dengan anggota dewan penyantun melalui akun Twitter @mohmahfudmd, Minggu (10/3/2019).
Tampak Rektor UNS, Ravik Karsidi hadir di tengah-tengah mereka.
• Mahfud MD Puji Perkembangan UNS Solo, Potretnya Bersama Kunto Wibisono Jadi Sorotan
Ada pula sejumlah anggota dewan penyantun, di antaranya mantan Menteri Pendidikan Mohammad Nuh, mantan Rektor UMM Abdul Malik Fadjar, dan mantan Rektor UNS Kunto Wibisono.
Semua anggota dewan yang hadir pun tampak memakai kemeja batik.
Pada kesempatan itu, Mahfud mengaku senang.
Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) itu juga kagum akan kemajuan UNS.
• Mahfud MD Bertemu Amien Rais, Begini Ungkapan Bahagianya meski Tidak Sempat Foto Bersama
"Diskusi mendalam ttg masa depan perguruan tinggi dan keutuhan bangsa dilangsungkan dlm Rapat Tahunan internal Dewan Penyantun UNS di Solo, siang-sore ini.
Ada M. Nuh, ada Malik Fajar, ada Kunto Wibisono, ada Ravik Karsidi, dll.
Kami dari Dewan Penyantun senang, UNS maju pesat," kicau Mahfud MD.
• Tak Sabar Ingin Lihat Kakek Kampret, Mahfud MD: Sabar, Kepolisian Punya Alat Canggih untuk Melacak
Di sela-sela acara, Mahfud tak melewatkan untuk berselfie dengan para anggota yang hadir.
Pada foto yang diunggahnya di akun Twitter, Senin (11/3/2019), tampak Mahfud mengabadikan foto bersama Mohammad Nuh dan Widodo Muktiyo.
• UNS Solo Resmikan Danau Kampus Bertepatan dengan Dies Natalis ke-43
Bersama Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama UNS, Mahfud mendengarkan petuah dari Mohammad Nuh.
Mohammad Nuh memberikan petuah soal pertengkaran.
Ia mengungkapkan bahwa seseorang yang selalu bertengkar tak ada untungnya, justru akan rugi besar.
• Dies Natalis ke-43 UNS: Hadirkan Beragam Kegiatan, Mulai dari Kirab Garuda hingga Fashion Show
Dari pertengkaran itu seseorang akan kehilangan banyak hal, mulai dari energi, peluang, hingga barokah dari Allah.
Mahfud pun menyetujui pernyataan mantan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu.
"Di UNS kemarin Sy dan Prof. Widodo mendengar petuah dari Prof. Nuh,
"Selalu bertengkar itu rugi banget krn yg didapat dari pertengkaran adl kehilangan energi, kehilangan peluang, dan kehilangan barokah dari Allah".
Di sana jg Mbak Nina Akbar Tanjung ikut nyimak.
Cocok ,Prof. Nuh," tulisnya.
• UNS Solo Raih 3 Penghargaan di Anugerah Humas PTN & Layanan Pendidikan Tinggi dari Kemenristekdikti
(TribunSolo.com/Rohmana Kurniandari)