Kemiripan Pemain Kembar Bagas dan Bagus Kahfi Timnas U-19 Bikin Pusing Pelatih di Inggris

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang timnas U-19 Indonesia, Amiruddin Bagus Kahfi (20) bersama rekan-rekannya merayakan gol ke gawang timnas U-19 China pada pertandingan uji coba yang dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (17/10/2019) malam.

TRIBUNSOLO.COM - Pemain kembar Timnas Sepakbola Indonesia U-19 Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi sempat membuat pusing pelatih di Inggris 

Amiruddin Bagus Kahfi adalah penyerang timnas U-19 Indonesia sedangkan adiknya merupakan bek kanan sayap di timnas U-19.

Hal itu diceritakan perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso. Mola TV merupakan penyokong utama program Garuda Select.

Menurut Mirwan, Bagus dan sang saudara kembarnya tak hanya membuat pusing karena kemiripan wajah mereka, tapi juga keisengan yang biasa keduanya lakukan.

Meski Bagus berposisi sebagai penyerang dan Bagas sebagai bek, keduanya kerap saling bertukar posisi.

"Bagus menjadi tokoh yang membuat pusing pelatih di Inggris. Karena dia dan Bagas mukanya sama, rambutnya hampir sama, dan mereka dengan iseng suka berukar posisi," kata Mirwan saat acara yang digelar Mola TV di Jakarta, Senin (28/10/2019).

Pemain Kembar Timnas, Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa akan Berlatih di Inggris selama 6 Bulan

Bersalaman dengan Via Vallen, Pemain Timnas U-16 Bagus Kahfi Jadi Sorotan karena Sikapnya

Garuda Select dilatih oleh Desmond Sinclair Walker alias Des Walker, bek timnas Inggris di Piala Dunia 1990.

Sementara itu, posisi Direktur Teknik diisi Denise Wise, mantan gelandang timnas Inggris dan Chelsea.

Saat diminta mengomentari para pelatihnya itu, Bagus menilai baik Des dan Denise adalah orang-orang yang baik, namun tegas.

Namun, khusus untuk Des, ada satu hal yang disoroti Bagus dari mantan pemain Nottingham Forest itu.

"Si Des kadang agak ngeselin sedikit, tiba-tiba marah. Enggak ada angin enggak ada hujan tiba-tiba marah aja. Enggak mood mungkin," ucap Bagus.

Menpora Zainudin Amali Akan Bicara dengan PSSI Bahas soal Kemungkinan Luis Milla Jadi Pelatih Timnas

Bagus akan kembali mengikuti program Garuda Select tahap II yang digelar Oktober 2019 sampai April 2020.

Keduanya sama-sama punggawa timnas U-19, dan bahkan juga bermain bersama semasa masih di timnas U-16.

Tak cuma di timnas, Bagus dan Bagas juga sama-sama ikut dalam program Garuda Select tahap I di Inggris, Januari-Mei 2019.

Namun, ia baru akan berangkat pertengahan November nanti, tepatnya setelah membela timnas U-19 di babak kualifikasi Piala Asia U-19 2020.

Soal Isu Luis Milla Kembali Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Sekjen PSSI: Jangan Berspekulasi

Halaman
12

Berita Terkini