Baca tanpa iklan
Seperti apa yang disukai Mama Sherly dari Ussy Sulistiawaty hingga fitnah yang sempat diterima Ussy Sulistiawaty beberapa tahun lalu.
Ussy Sulistiawaty sempat difitnah bahwa ia menjauhkan Andhika Pratama dari keluarganya.
• Selamat Fitri Tropica Telah Lahirkan Bayi Perempuan Cantik Bernama Sada Amina Hanara
Bahkan ada video yang memperlihatkan bahwa ayah dari Andhika Pratama menangis, tetapi ternyata itu karena menangis bahagia yang disebabkan oleh anak dan menantunya.
Salah satu pertanyaan yang dilontarkan Ussy Sulistiawaty yang berasal dari para followersnya adalah terkait kedekatan Mama Sherly dengan anak-anak dari Ussy, Amel dan Ara.
"Waktu Kak Ussy dan Kak Andhika menikah kan Kak Ussy udah punya anak dua, terus sekarang kan sudah nambah lagi anaknya.
Ngerasa gak sih ada perbedaan antara cucu satu dengan yang lain?" tanya Ussy Sulistiawaty.
Tanpa membutuhkan waktu lama, Mama Sherly langsung menjawabnya.
"Enggak, karena aku kan mewacanakan ke anakku supaya anakku bisa menerima anak-anak Ussy Sulistiawaty dan anaknya dia sendiri. Otomatis aku juga begitu gak ada perbedaan."
"Ara Amel itu juga cucuku juga, dari jaman pacaran malah," ungkapnya.
Bahkan ibunda Andhika Pratama juga menuturkan bahwa ia sangat dekat dengan Ara.
"Misalnya kan gini ya, Ara sama Elea, Ara lebih deket sama mama."
"Dia lebih aware sama mama yang keinget sampe mama tik nangis (cantik, panggilan untuk Ussy) di Malang ada gempa bumi, bukan bukan di Malang, di Jakarta ada gempa bumi."
"Aku ditelfon sama Ara, 'Oma, gempa bumi Oma gapapa?'" ujar Mama Sherly.
"Padahal anaknya aja gak nelfon," sahut Ussy.
"Anaknya gak nelfon, mantunya gak nelfon, gak ada yang nelfon, Ara yang nelfonin. 'Kakak, kakak gak apa apa?' 'Kakak gak apa-apa, gempa buminya gede banget'. Setelah selesai dia nelfon, aku nangis, ya Allah anakku aja gak nelfon, yang nelfon malah Ara," ujar Ibunda Andhika lagi.
Ussy Sulistiawaty pun menyahut bahwa kejadian itu sudah lama disaat Ara masih lebih kecil daripada sekarang.
"Terus kalau mama dari Jakarta, yang nganterin mau pulang ya Ara bukan anakku."
"Sambil berlinangan air mata, 'Kakak, Oma pulang ya'" kata Mama Sherly.
(*)