TRIBUNSOLO.COM -- Situasi pandemi memaksa orang gagal mencari yang diharapkan.
Seperti dialam Agus Yudiantoi (46). PriaPria asal Pakunden, Kabupaten Ponorogo itu awalnya ke Kota Kediri bermaksud mencari pekerjaan, namun karena ada pandemi Covid 19, sehingga pekerjaan yang diharapkan tidak ditemukan.
Hal itu telah membuat dia mengalami stres lalu teriak-teriak di jalanan Kota Kediri, Minggu (31/5/2020) dini hari.
• Kesaksian Pria Wonogiri yang Puasa Saat Kena Covid-19 : Tanpa Obat Khusus, Hanya Alami Demam 2 Hari
• Amerika Serikat Kian Merana, Rusuh George Floyd Bakal Buat Kasus Corona Makin Tak Terkendali
Karena membuat gaduh pada dini hari dan mengganggu ketentraman, warga selanjutnya melaporkan kejadian itu kepada petugas patroli Satpol PP Kota Kediri.
Saat petugas datang, Agus juga masih berteriak-teriak.
Selanjutnya dengan persuasif petugas dengan mobil patroli membawa ke kantor Satpol PP untuk diamankan.
Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid saat dikonfirmasi menjelaskan, dari hasil pendataan petugas, Agus mengaku sudah sekitar sebulan berada di Kota Kediri.
"Agus datang ke Kediri dengan tujuan untuk mencari pekerjaan. Namun pekerjaan yang diharapkan tidak ada sehingga yang bersangkutan mengalami depresi," jelasnya.
Dari pengakuannya, Agus juga masih mempunyai orang tua di kampungnya.
Petugas masih bersinergi dengan satker terkait untuk penanganan lebih lanjut.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul: Pria Asal Ponorogo Gagal Cari Kerja di Kediri karena Pandemi Corona, Stres lalu Teriak-teriak