Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN – Sistem simpatik tidak digunakan dalam Operasi Zebra Candi 2020.
Operasi tersebut kali ini menggunakan sistem hunting yang dimulai Senin, (26/10/2020) hingga Minggu (8/11/2020).
Kasatlantas Polres Klaten, AKP Bobby Anugrah Rachman mengatakan penggunaan sistem tersebut untuk menghindari potensi kerumunan massa.
"Dalam operasi ini, kami menggunakan sistem hunting, tidak menggunakan operasi simpatik, hal ini dikarenakan menghindari kerumuman saat beroperasi," kata Bobby kepada TribunSolo.com, Rabu (28/10/2020).
Selain Operasi Zebra Candi, sosialisasi pentingnya protokol kesehatan juga dilakukan.
Baca juga: Selama Operasi Zebra Jaya 2020, Polisi Bakal Bagikan Ribuan Masker Setiap Hari
Baca juga: 3 Hari Pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2020 Klaten, 50 Orang Kena Tilang, Ini Jenis Pelanggarannya
Itu dilakukan di beberapa titik keramaian Kabupaten Klaten.
"Selain penilangan, kami juga melakukan sosialisasi terkait pentingnya protokol kesehatan, operasi ini dilaksanakan di beberapa titik keramaian," harapnya.
Bobby berharap dengan pelaksanaan Operasi Zebra Candi bisa membuat masyarakat lebih disiplin dalam berlalulintas.
Selain itu, ia menambahkan tujuan adanya operasi ini agar masyarakat menggunakan masker saat berkendara.
"Harapannya agar masyarakat disiplin, menggunakan masker atupun berkendara," ucap Bobby. (*)