TRIBUNSOLO.COM - Penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 akan berakhir hari ini, Senin 16 Agustus 2021.
Dalam perjalanannya, PPKM telah mengalami pelonggaran seiring menurunya kasus Covid-19 di Jawa Bali.
Baca juga: Karanganyar Masih Menerapkan PPKM Level 4, Tawangmangu Dipadati Wisatawan, Lalu Lintas Padat Merayap
Selain itu, terakhir, terdapat 26 kabupaten/kota di Jawa-Bali berstatus Level 4 yang turun ke Level 3.
Dilansir dari TribunNews, dalam konferensi pers pada 9 Agustus lalu, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan PPKM di Jawa Bali telah menurunkan kasus Covid-19 hingga 59,6 persen.
"Penerapan perpanjangan PPKM Level 4 sejak 3 Agustus hingga 9 Agustus di Jawa Bali menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan. Dari data yang didapat, penurunan telah terjadi 59,6 persen dari puncak kasus di 15 Juli di 2021 yang lalu," terang Luhut.
BOR rumah sakit turun
Dilansir dari KompasTV, Presiden Joko Widodo mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit di Jawa-Bali mengalami penurunan.
Hal ini disampaikan Jokowi dalam keterangannya di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (15/8/2021).
"Alhamdulillah BOR di Jakarta sudah berada di kisaran 29,4 persen. Sementara di Jawa Barat 32 persen, dan Jawa Tengah 38,3 persen," kata Jokowi sebagaimana dikutip dari Kompas TV.
Kemudian disusul, BOR di Jawa Timur tercatat 52,3 persen, Banten 33,4 persen, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 54,7 persen.
"Juga BOR di Wisma Atlet yang juga sudah turun di angka 19,64 persen. Secara nasional, BOR nasional kita berada di angka 48,14 persen," ujarnya.
Selain itu, Jokowi meminta laju vaksinasi Covid-19 harian terus dipecepat.
Sebab, secara nasional, laju vaksinasi harian saat ini telah berhasil mencapai 1,6 juta suntikan dalam satu hari pada puncaknya.
Baca juga: Terjadi Lagi, Ada Insiden Peti Mati Kosong,Kini Pasien Corona Katanya Meninggal Ternyata Masih Hidup
Lantas, apakah PPKM Level 4 yang berakhir pada 16 Agustus besok bakal diakhiri atau diperpanjang kembali?
Hingga saat ini, belum ada keputusan resmi dari pemerintah apakah PPKM Jawa-Bali bakal diperpanjang lagi.
Namun, sebagai gambaran berikut data kasus Covid-19 dalam sepekan ini:
1. Kasus Baru Covid-19 Naik Turun, Lebih Rendah Dibanding Pekan Lalu
Selama sepekan terakhir, kasus baru Covid-19 harian masih terlihat naik turun.
Namun, apabila dibandingkan pekan sebelumnya, kasus baru Covid-19 pekan ini lebih rendah.
Pada 9 Agustus lalu, kasus baru dilaporkan cukup rendah yakni 20.709 kasus.
Setelah itu, kasus baru Covid-19 naik turun dikisaran 30 ribuan.
Hari ini, kasus baru dilaporkan kembali turun yakni sebanyak 20.813.
Berikut kasus baru Covid-19 selama sepekan ini:
- 9 Agustus: 20.709
- 10 Agustus: 32.081
- 11 Agustus: 30.625
- 12 Agustus: 24.709
- 13 Agustus: 30.789
- 14 Agustus: 28.598
- 15 Agustus: 20.813
Baca juga: Curhatan Pedagang di Pasar Bunder Sragen : PPKM Pendapatan Kacau, Sehari Hanya Dapat Rp 20 Ribu
2. Kasus Sembuh Harian
Adapun kasus sembuh harian juga menunjukkan angka yang naik turun.
Jumlah kasus sembuh harian di kisaran 30 ribu hingga 44 ribu.
Berikut kasus sembuh harian selama sepekan:
- 9 Agustus: 44.959
- 10 Agustus: 41.486
- 11 Agustus: 39.931
- 12 Agustus: 36.637
- 13 Agustus: 36.637
- 14 Agustus: 42.003
- 15 Agustus: 30.361
3. Kasus Kematian Menurun
Sempat tinggi pada 10 Agustus lalu, kasus kematian cenderung menurun.
Pada 10 Agustus, kasus kematian sebanyak 2.048.
Setelah itu cenderung menurun.
Berikut angka kematian harian dalam sepekan:
- 9 Agustus: 1.475
- 10 Agustus : 2.048
- 11 Agustus :1.579
- 12 Agustus : 1.466
- 13 Agustus :1.432
- 14 Agustus: 1.270
- 15 Agustus: 1.222
(TribunNews / Daryono)