Laporan Wartawan TribunSolo.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Loji Gandrung, Senin (28/3/2022).
Usai pertemuan, Zulhas -sapaan akrab Zulkifli Hasan- membantah membicarakan hal-hal khusus dengan Gibran.
"(Pembicaraan) Khusus nggak (ada). Biasa (saja)," ujar Zulhas, kepada TribunSolo.com.
Baca juga: Setelah Pernyataan Dukungan PAN untuk Gibran di Pilgub DKI, Hari Ini Zulkifli Hasan Datang ke Solo
Baca juga: PAN Siap Duetkan Putri Zulkifli Hasan dengan Gibran, Jika Anak Presiden Ini Niat Maju Pilgub DKI
Zulhas yang juga Wakil Ketua MPR RI itu dengan nada gembira justru menceritakan jamuan yang disajikan kepadanya.
Ada dua menu yang disajikan, yakni Soto Gading dan tengkleng.
"Tapi saya tadi ditraktir. Katanya orang Jakarta kalau ke Solo belum makan Soto Gading, belum makan tengkleng itu berarti belum ke Solo," ujarnya dengan tertawa.
Dia pun berterima kasih kepada Gibran, yang disebutnya dekat dengan dirinya, karena menyajikan dua menu itu.
Baca juga: Kumpulkan Kader di Solo, Zulkifli Hasan Minta Menangkan Gibran Anak Jokowi : Kerja Keras Mati-matian
"Dua-duanya (malah disajikan). (Jadi) Saya terima kasih ke Wali Kota, untung wali kotanya saya dekat ya, jadi ada Soto Gading, tengkleng, jadi saya nggak usah repot-repot (beli sendiri)," imbuhnya.
Di sisi lain, Zulhas mengatakan dirinya bakal berada di Solo Raya hingga 1 April mendatang.
Dia akan melakukan konsolidasi internal PAN dan menyampaikan perkembangan politik terakhir kepada pimpinan pusat, daerah, dan wilayah Muhammadiyah, MTA hingga Nahdlatul Ulama (NU).
Selain itu, Zulhas juga meminta seluruh kader PAN di Solo Raya untuk membantu pemerintah di era pandemi yang telah beralih ke endemi ini.
Baca juga: Putra Jokowi Gibran Bakal Sambangi Ketum PAN Zulkifli Hasan, Soal Rekomendasi Pilkada Solo 2020 ?
"Peralihan ini dampaknya berat. Oleh karena itu kami minta teman-teman kami yang DPRD bantu pemerintah. Kadang-kadang marah di media, nyinyir itu tidak menyelesaikan masalah," katanya.
"Lebih bagus seperti gini silaturahmi sampaikan pikiran-pikiran kita. Pasti itu akan banyak bermanfaat dan kalau pemerintahnya berhasil kan yang senang rakyatnya, itu tujuan partai politik," kata dia lagi.
Lebih lanjut, Zulhas turut menitipkan kepada para pemerintah daerah terkait Muhammadiyah dan NU.
"Karena dua ini yang melahirkan Indonesia, kalau Muhammadiyah dan NU kuat, kita stabil, kita bisa membangun dan Indonesia bisa menjadi negara yang maju," pungkasnya. (*)