Berita Terbaru Klaten
Keluarga di Klaten Rela Bongkar WC, Demi Usir Ular yang Bersarang di Bawah Lantai Kamar Mandinya
Ular dengan panjang 1,2 meter bersarang di lantai bawah kamar mandi warga Klaten. Ketakutan, warga meminta bantuan Tim Reaksi Cepat Tanggap Darurat
Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Siapa yang menyangka ada seekor ular dengan panjang lebih dari satu meter bersarang di lantai kamar mandinya?
Hal inilah yang terjadi kepada Suwarwanto, warga Dukuh Pencil RT 07/03, Desa Munggung, Kecamatan Karangdowo, Klaten, Sabtu (9/4/2022).
Suwarwanto lantas menghubungi Tim Reaksi Cepat Tanggap Darurat Klaten Timur untuk mengusir ular tersebut.
Wakil Ketua Tim Reaksi Cepat Tanggap Darurat Klaten Timur, Eko Santoso mengatakan laporan masuk sekitar pukul 14.30 WIB.
"Laporannya masuk sekitar pukul 14.30 WIB, tim relawan tiba di lokasi sekitar 30 menit kemudian," ujar Eko, kepada TribunSolo.com.
Baca juga: Cara Daftar Mudik Gratis 2022 dari Kemenhub, Ada Tujuan Pemudik ke Solo hingga Wonogiri
Sekitar pukul 15.00 WIB, Eko menyebut pihaknya sampai dilokasi dengan personil 2 orang.
Namun karena sulitnya menangkap ular tersebut akhirnya pukul 18.00 WIB pihaknya menambah 6 personil.
Setidaknya butuh waktu 5 jam untuk menyelesaikan evakuasi ular tersebut, lantaran lokasi keberadaan ular tersebut cukup sulit dijangkau oleh tim relawan.
"Dari pemilik rumah ngasih tahu ke relawan kalau lihat ularnya masuk di wc rumah," jelasnya.
Berawal dari titik itu, tim relawan bergerak untuk menyisir namun tak kunjung membuahkan hasil.
Baca juga: Potret Warga Rela Antre Habiskan Malam Minggu untuk Vaksinasi di Alun-alun Klaten
Baca juga: Gegara Api Pembakaran Sampah Merambat, Gudang Oven Tembakau di Klaten Terbakar
"Ada lubang di kamar mandi. Udah kita masukin air, diasapi sampai satu rumah penuh asap tetap enggak keluar," ungkapnya.
"Yang terakhir dikasih karbit habis 5 plastik tapi enggak mau keluar, yang keluar malah tikus," sambungnya.
Lantaran pemilik rumah ketakutan, lantas meminta tim relawan untuk tetap mengevakuasi ular tersebut.
Setelah berdiskusi, akhirnya pemilik rumah sepakat dan tim relawan untuk membongkar lantai wc agar lebih mudah mengevakuasi ular tersebut.