Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Perwakilan suporter Persis Solo dan PSIS Semarang melakukan silaturahmi di Balai Persis, Jumat (2/9/2022).
Silaturahmi tersebut dilakukan sehari menjelang laga sarat gengsi Persis Solo vs PSIS Semarang.
Sekretaris Umum DPP Panser Biru, Paulus Chandra menerangkan silaturahmi semacam itu bisa semakin mempererat persaudaraan antar suporter kedua kesebelasan.
Baca juga: Kejutan Rasiman Buat PSIS Semarang : Telah Siapkan Pengganti Ortega di Lini Serang Persis Solo
Baca juga: Fortes Absen, Persis Solo Tetap Waspadai Kejutan PSIS : Masih Ada Marukawa hingga Fredyan Wahyu
"Harapan kami, persaudaraan antara suporter Solo dan Semarang akan terus berjalan baik," terang dia.
"Biarkan laganya saja yang berlabel big match, tapi suporter tetap paseduluran, rivalitas hanya 2x45 menit, sisanya kita paseduluran," tambahnya.
Chandra menambahkan iklim persaudaraan yang akan coba dibangun dalam laga Persis Solo vs PSIS Semarang di Stadion Manahan, Sabtu (3/9/2022) bisa menjadi percontohan bagi suporter lain.
Terlebih, sejumlah insiden kekerasan suporter terjadi beberapa waktu belakangan ini.
Bahkan, beberapa diantaranya hingga menyebabkan korban jiwa.
"Saya kemarin sudah mengobrol bersama teman-teman di Semarang, ingin ada sebuah aksi suporter Semarang dan Solo menjadi percontohan suporter di Indonesia karena rivalitas hanya 2x45 sisanya tetap paseduluran," ucap dia.
Presiden DPP Pasoepati, Maryadi Gondrong menambahkan suporter Persis Solo mengapresiasi silaturahmi yang dilakukan suporter PSIS Semarang.
Baca juga: Ortega Kena Sanksi Komisi Disiplin PSSI, Manajemen Persis Sebut Merugikan Tim: Kena Larangan Bermain
Baca juga: Tak Main-main, Rasiman Siapkan Mental hingga Kebugaran Fisik Pemain Persis Solo Jelang Hadapi PSIS
"Ini hal yang luar biasa untuk memperat persaudaraan antar sesama suporter," ujar dia.
"Kita silaturahmi dan saling berdiskusi menciptakan iklim persuporteran yang damai di Indonesia," tambahnya.
Maryadi mengatakan suporter Persis Solo, khususnya DPP Pasoepati akan melakukan sejumlah antisipasi untuk meminimalisir insiden kekerasan suporter.
"Karena pada saat ini, banyak terjadi hal hal yang tidak diinginkan di dunia suporter, kita antisipasi terus jangan sampai ada korban-korban yang berjatuhan lagi," kata dia.
Maryadi menambahkan suporter Persis Solo akan melakukan silaturahmi ke suporter PSIS Semarang ke depannya.
Termasuk, saat Persis Solo melakoni laga tandang ke Semarang.
"Kita akan kulo nuwun sebelum laga," ujarnya.
Adapun suporter Persis Solo dan PSIS Semarang kemudian melakukan aksi pembentangan spanduk di area tugu dekat Monumen Pers Solo.
Spanduk itu bertulisan 'Suporter Solo-Semarang #penakseduluran Derby Jateng Damai Selamanya'.
(*)