Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Tangis Samin, Ikhlaskan Uang Puluhan Juta yang Rusak Dimakan Rayap Tak Bisa Ditukar di BI Solo

Samin sang penjaga sekolah di SD Negeri Lojiwetan, Kedunglumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo mengalami nasib tak beruntung karena uangnya ludes.

Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Tara NV
Samin (53) tahun yang menjadi penjaga sekolah di SD Negeri Lojiwetan, Kedunglumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo itu pasrah. Dia menunjukkan uang yang dimakan rayap. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tara Wahyu NV

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Melihat kenyataan uang tabungan sebanyak Rp 50 juta miliknya dimakan rayap, Samin tak bisa berkata-kata.

Pria 53 tahun yang menjadi penjaga sekolah di SD Negeri Lojiwetan, Kedunglumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo itu pasrah.

Karena usai mengetahui uangnya rusak dimakan rayap, Samin dan istrinya Sri Kadarwati mengdatangi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo untuk menukarkan uangnya.

Dirinya berangkat ke gedung BI Solo dengan membawa dua kantong keresek putih yang berisi ruang rusak Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribuan.

Uang yang masih berbentuk ia pisahkan dengan uang yang sudah hancur menjadi kecil-kecil.

Sayangnya, saat tiba di gedung BI, uang yang sudah rusak tak berbentuk itu tidak bisa diganti.

Hal tersebut lantaran, penukaran uang rusak hanya bisa dilakukan jika dua per tiga uang kertas tersebut tidak rusak.

Samin mengaku ikhlas jika uang miliknya yang sudah tidak berbentuk itu tidak bisa ditukar.

Baca juga: Harap-harap Cemas Penjaga Sekolah di Solo Usai Uang Rp50 Juta Dimakan Rayap : Semoga Bisa Diganti BI

Baca juga: Janjikan Bisa Ubah Daun Jadi Uang, Dukun Palsu Asal Brebes Ditangkap Setelah Bawa Kabur Motor NMax

"InsyaAllah (mengikhlaskan) enggak mungkin saya nambal satu-satu. Lihatlah Allah, Allah akan mengganti yang lebih baik lagi," kata dia kepada TribunSolo.com, Selasa (13/9/2022).

Dirinya tak mampu menyembunyikan air matanya melihat uang yang selama 2,5 tahun ia tabung tidak bisa diganti.

"Kalau saya suruh nambal, suruh nyari pasangan agak sulit, gak mudah," ujarnya.

"Saya terima walupun ada sedikit kurang berkenan di hati saya," ungkapnya.

Samin mengaku mengambil pelajaran dari kejadian ini, di mana setelah nanti uang yang bisa diganti akan di masukkan ke bank.

"Ini pelajaran buat saya, jangan menabung seperti saya, nanti saya tabung lagi tapi enggak disitu lagi di bank," ungkapnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved