Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Bus Sumber Selamat dengan nomor polisi W 7365 UZ terlibat kecelakaan dengan sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AD 6379 APE.
Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Timur, Desa Karanganyar, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen pada Rabu (12/10/2022) sekitar pukul 11.35 WIB.
Dari kecelakaan tersebut menyebabkan seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia di lokasi kejadian.
Korban yakni Tina Wahyu Wulandari (21) seorang mahasiswi, warga Dukuh Ringinharjo, Desa Banyuurip, Kecamatan Sambungmacan.
Tiya mengalami luka patah terbuka tulang rahang bawah, patah tertutup tulang leher, patah tertutup tulang lengan atas tangan kanan, dan patah tertutup tulang tungkai atas kaki kanan.
Sesaat setelah kejadian, Tiya diketahui masih bernafas, namun tak lama ia menghembuskan nafas terakhirnya saat masih di lokasi kejadian.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto menyampaikan awalnya bus melaju dari arah Ngawi menuju Solo atau dari arah timur menuju barat.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Sragen, Bus Sumber Selamat Tabrak Sepeda Motor: Seorang Mahasiswi Tewas di Tempat
Sedangkan, sepeda motor Honda Beat tersebut melaju dari arah barat menuju timur.
"Kemudian menjelang kejadian karena bus ini diduga hendak menghindar atau menyalip kendaraan di depannya, kemudian lewat jalur Jalan yang berlawanan arah," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Rabu (12/10/2022).
"Pada saat itu, diduga pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraan secara maksimal, maka terjadi benturan antara bus dan sepeda motor," tambahnya.
Terpisah, warga sekitar, Joni mengatakan saat terjadi kecelakaan, terdengar suara tabrakan yang cukup keras.
Sehingga ia yang merupakan penjual es di sekitar lokasi kejadian langsung menuju sumber suara.
Kemudian, ia sudah melihat seorang perempuan tergeletak di pinggir jalan kemudian membantu untuk memindahkan korban ke tempat yang aman.
"Pada saat diangkat pertama dari tengah jalan masih bernafas, kemudian setelah ambulans datang sudah tidak bernafas lagi," katanya.
"Awalnya bus dari arah timur ke barat, sepeda motornya dari arah barat, ada bunyi duarrr saat kecelakaan," imbuhnya. (*)