Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Atap rumah yang dihuni lansia perempuan berusia 74 tahun di Desa Ngasem, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar tiba-tiba ambruk, Rabu (4/1/2023) malam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kejadian tersebut terjadi pukul 20.00 WIB.
Atap rumah yang ambruk itu milik Trinem (74).
Saat itu terjadi hujan yang cukup deras dan angin.
Hujan itu berlangsung lama dan mengakibatkan atap rumah utama roboh.
Sebelum kejadian, pihak keluarga sudah curiga dengan bunyi kayu atap rumah.
Sehingga, salah satu anggota keluarganya mengevakuasi Trinem yang sudah Jompo dan sakit stroke.
Baca juga: Disapu Angin Ribut, Rumah di Karangmalang Sragen Roboh Rata dengan Tanah
Setelah atap rumah ambruk, petugas dan warga segera mengevakuasi keluarga dan barang-baramg berharga.
Selain itu, pihak keluarga menghubungi PLN setempat untuk memutus saluran listrik di rumah yang Ambruk.
Saat ini Trinem diungsikan ke tempat lain.
Kepala BPBD Karanganyar Bagus Darmadi mengatakan, penyebab ambruknya atap rumah milik Trinem karena kondisi kontruksi bangunan sudah lapuk termakan usia.
"Kejadian sekitar pukul 22.00 WIB, Atap rumah ukuran 8x10 meter dan rangka kayu ,reng bambu ,atap genteng ambruk akibat hujan deras dan angin di lokasi kejadian, tidak ada korban jiwa," ucap Bagus kepada TribunSolo.com, Kamis (5/1/2023).
Bagus mengatakan, identitas penghuni rumah tersebut yang bernama Trinem dalam kondisi sakit stroke.
Dia menuturkan, sebelum ambruk, Trinem telah diungsikan di rumah Daryanti, anak Trinem, di samping rumahnya.
"Tim BPBD Kabupaten Karanganyar menuju lokasi untuk melakukan pendataan, dan melakukan pengiriman logistik untuk kerja bakti di lokasi kejadian," ungkap Bagus.
"Selain itu, kita bantu logistik dan telah mengajukkan bantuan dari Bupati Karanganyar," pungkas Bagus. (*)