Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Identitas jenazah yang sebelumnya tanpa nama kini sudah terkuak berkat secarik kertas yang ada di dalam saku pakaian korban.
Kertas tersebut berisi sejumlah nama kenalan korban lengkap dengan nomor telepon yang bisa dihubungi.
Itu ditemukan pihak kepolisian saat mereka melakukan pengecekan terhadap tubuh korban.
Pihak kepolisian kemudian menghubungi tiap nomor yang ada di dalam kertas itu.
Hal tersebut membuat pihak kepolisian bisa tersambung denga anak korban.
Dari situ, kepolisian kemudian mendapati nama korban, Timo Sobari (65).
Baca juga: Kertas Tulisan Dewo di Saku, Penguak Identitas Pria Tewas di Tawangmangu, Namanya Timo Sobari
Baca juga: BREAKING NEWS : Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Hutan Lawu Tawangmangu Karanganyar
Tidak hanya sampai di situ, kepolisian juga mendapat setidaknya kronologi sebelum warga Pondok Aren, Tangerang tersebut ditemukan meninggal dunia di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Senin (17/4/2023) lalu.
Kapolsek Tawangmangu, AKP Sutarno mengatakan korban diketahui keluarga pamit untuk pergi ke Kabupaten Wonogiri.
"Menurut keterangan anak korban, korban pamit ke Wonigiri, komunikasi terakhir korban dengan keluarga sampai korban di Cikarang," kata Sutarno, Rabu (19/4/2023).
"Saat di Cikarang, korban sempat ke kantor polisi setempat untuk mencari informasi terkait mudik gratis, namun setelah itu, lost contact," imbuhnya.
Dia mengatakan, pasca peristiwa tersebut, keluarga meluncur ke RSUD dr Moewardi Solo.
Setelah sampai di RSUD dr Moewardi Solo, jenazah dibawa ke Wonogiri untuk dimakamkan.
"Keluarga, sudah lebih dari 30 hari tidak ada kabar keberadaan korban," ungkap Sutarno
"Tidak ada tanda-tanda penganiyaan pada tubuh korban, dan saat ini jenazah sudah dibawa keluarga," pungkas dia .
(*)