Mudik Lebaran 2023

Besok Sudah Mulai Kerja, Penumpang Bakal Sesaki Terminal Tirtonadi, Puncak Arus Balik Dimulai

Penulis: Andreas Chris Febrianto
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puncak arus balik Lebaran 2023 di Terminal Tirtonadi terjadi pada 25 April 2023

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Terminal Tirtonadi Solo akan menghadapi puncak arus balik Lebaran 2023 pada hari ini, Selasa (25/4/2023). 

Terlebih, jumlah keberangkatan dari Terminal Tirtonadi mulai menunjukkan kenaikan, termasuk Senin (24/4/2023) malam.

Dari data pengelola Terminal Tirtonadi, jumlah bus yang berangkat sebanyak 924 armada pada Minggu (23/4/2023).

Sementara itu jumlah bus yang berangkat pada Senin (24/4/2023) sebanyak 969 armada. 

"Jadi memang prediksi kami untuk di minggu ini di tanggal 25 April," ungkap Koordinator Satuan Pelayanan Terminal type A Tirtonadi, Bandiyono, Selasa (25/4/2023).

Baca juga: Penumpang Naik dari Stasiun Solo Balapan Nyaris 40 Ribu, Prediksi Arus Balik Berakhir Awal Mei 2023

Baca juga: Kondisi Lalu Lintas H+3 Lebaran 2023 : Jalan Solo-Jogja Klaten Ramai, Dipadati Kendaraan Pemudik

Menurut Bandiyono, hari ini menjadi puncak arus balik Lebaran 2023 di Terminal Tirtonadi karena masa cuti Lebaran yang diberikan pemerintah habis per tanggal 25 April 2023. 

"Prediksi kami adalah hari ini merupakan nanti puncak balik kalau besok, karena tanggal 26 April itu memang dari pemerintah sudah diwajibkan masuk kerja," ucapnya.

Tren kenaikan, disampaikan Bandiyono, tidak hanya terjadi pada jumlah keberangkatan bus, namun juga jumlah penumpang. 

Berdasarkan data pengelola Terminal Tirtonadi, jumlah penumpang yang berangkat dari Terminal Tirtonadi ada sebanyak 9.175 orang pada 23 April 2023. 

Jumlah tersebut kemudian meningkat sebanyak 1.118 orang menjadi 10.293 orang pada 24 April 2023. 

"Persentase sampai dengan tadi malam datang menunjukkan bahwa ada kenaikan kurang lebih 4 persen untuk mode bus dan juga 22 persen untuk penumpang ada kenaikan," pungkas Bandiyono.

(*)

Berita Terkini