Liga 1

Kanjuruhan Masih Renovasi, Arema FC Ajukan Gajayana dan I Wayan Dipta

Penulis: Tribun Network
Editor: Ahmad Syarifudin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pintu keluar tribun 13 Stadion Kanjuruhan.

TRIBUNSOLO.COM - Arema FC saat ini sedang mengajukan dua stadion sebagai home base pengganti menyusul Stadion Kanjuruhan sedang dalam proses renovasi.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus mengatakan dua stadion yang diajukan yakni Stadion Gajayana di Kota Malang dan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Kemungkinan besar Singo Edan bakal kembali menjadi musafir pada Liga 1 2023/2024 ini. Sebelumnya sampai musim berakhir klub ini tidak bisa menggunakan Stadion Kanjuruhan sebagai hukuman atas Tragedi Kanjuruhan yang menelan 135 korban jiwa pada Oktober 2022 lalu.

Baca juga: Tak Jadi Bubar, Arema FC Sudah Kantongi 4 Pemain Asing

Sayangnya, Stadion Gajayana, Kota Malang masih dalam proses renovasi.

Sehingga tidak memungkinkan bagi tim kebanggaan Aremania itu bisa tampil di stadion tersebut.

“Dia daftarkan dua tempat, di Bali dan Gajayana, Gajayana kan masih renovasi,” ujar Ferry Paulus kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Jumat (26/5/2023).

“Itu yang masih diproses, kan keputusannya tergantung dari hasil akhir nanti,” ucapnya.

Melihat situasi ini tentu saja Arema FC memang berpeluang untuk bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada musim ini.

Baca juga: Alasan Arema FC Rekrut Striker Gustavo Almeida, Punya Rekor Mentereng Cetak 17 Gol dalam 21 Laga

Sebelumnya Dendi Santoso dan kawan-kawan juga memang telah musafir di sisa kompetisi.

Hal itu terjadi karena hukuman yang diterima Arema FC seusai kejadian Tragedi Kanjuruhan.

Pada sisa Liga 1 2022/2023, Arema FC sebelumnya menjadi musafir dan bermarkas di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Melawai, Jakarta Selatan.

Baca juga: Kontrak Bersama Arema FC Segera Berakhir, Gian Zola Resmi Gabung PSIS Semarang

Meski Arema FC memiliki peluang besar untuk menjadi musafir.

Tetapi, tak menutup kemungkinan juga Arema FC bisa tetap bermarkas di Malang.

Sebab sampai saat ini proses renovasi masih bisa diselesaikan.

Apalagi Liga 1 musim ini sendiri dijadwalkan baru akan berlangsung pada 1 Juli 2023.

Dengan begitu, apabila proses renovasi dipercepat Singo Edan pun bisa bermarkas di Malang.

“Harus ada kolaborasi juga dari PUPR mengenai Gajayana seperti apa, dan Kanjuruhan juga sedang direnovasi kan sekarang,” tutur Ferry.

Baca juga: Pelatih Persis Solo Soroti Kinerja Wasit Pasca Ditahan Imbang Arema FC, Nilai Keputusan Tak Adil

Berita Terkini