Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kejadian mahasiswa berinisial FAG (24) meninggal di kamar kos Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Senin (31/7/2023) membuat UNS juga merasakan duka.
Merespons kabar mahasiswa meninggal di kamar kos ini, Rektor UNS, Jamal Wiwoho juga ikut turun langsung.
Jamal turun ke lapangan ikut melakukan evakuasi mahasiswanya.
Pihak UNS juga sudah menghubungi keluarga mahasiswa ini.
Selain itu, Rektor UNS, Jamal Wiwoho mengatakan, siap membantu kepulangan mahasiswa tersebut.
Mereka juga sudah menghubungi keluarga korban soal kejadian ini.
Pihak kampus telah mengurusi segala keperluan korban agar jenazah bisa segera dimakamkan di tempat tinggalnya.
"Saya tugaskan Prof. Kuncoro untuk mendampingi bapaknya almarhum untuk segera diterbangkan dari Surabaya ke Balikpapan," tutur Prof Jamal.
Baca juga: IDENTITAS Mahasiswa UNS yang Tewas di Kamar Kos: Warga Balikpapan, Fakultas Teknik Angkatan 2017
Ia pun turut merasa perlu untuk mengurusi berbagai kebutuhan karena korban merupakan mahasiswa UNS yang masih aktif kuliah.
"Secara khusus tentu kalau kami perlu menyampaikan berbagai keperluan kita siapkan karena itu mahasiswa kita," jelasnya.
Ikut Turun Langsung
Mahasiswa UNS yang ditemukan tewas di kamar kos Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Senin (31/7/2023) masih mahasiswa aktif.
Dia merupakan mahasiswa UNS Fakultas Teknik angkatan 2017.
Hal ini dikatakan Rektor UNS Jamal Wiwoho.
Saat ada kabar penemuan mahasiswa UNS meninggal di kamar kos ini, Jamal turun langsung saat proses evakuasi.
Jamal mengatakan, Mahasiswa ini berasal dari Balikpapan.
"Saya mendapatkan informasi yang punya kos Pak Sugeng dua hari tidak bisa tidur. Nampaknya obat. Dua-tiga hari nggak keluar. Tadi sudah dilakukan visum," terang Prof Jamal saat ditemui di Rektorat, Selasa (1/8/2023).
Pihaknya juga telah menghubungi pihak keluarga.
Saat ini korban berada di rumah sakit.
"Fakultas Teknik angkatan 2017 dari Balikpapan. Saya sudah kontak Bapaknya. Bapaknya sudah terbang dari Balikpapan ke Surabaya. Sudah sampai rumah sakit," jelasnya. (*)