Kebakaran Hutan Gunung Lawu

Kebakaran Hutan Gunung Lawu : Api di Cemoro Kandang Karanganyar Sampai Hargo Dalem Padam

Penulis: Mardon Widiyanto
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI : Proses pemadaman api di kawasan Gunung Lawu, tepatnya tepatnya di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jum'at (29/92/2023).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kebakaran hutan Gunung Lawu yang ada di kawasan Hargo Dalem kini sudah padam. 

Seperti yang disampaikan Kalak BPBD Kabupaten Karanganyar, Juli Padmi Handayani.

Padamnya api di kawasan tersebut tak lepas dari usaha pemadaman yang dilakukan personel gabungan.

Usaha tersebut dilakukan dari pagi sampai sore hari. 

"Pagi sampai sore ini tadi, dari Cemoro Kandang sampai Argo Dalem semuanya sudah turun dan api sudah padam," ucap Juli, Senin (29/9/2023).

Sempat Terkendala

Sebelumnya, kebakaran hutan di Gunung Lawu kini sudah merembet ke Kabupaten Karanganyar.

Api merembet ke wilayah Kabupaten Karanganyar sejak Minggu (1/10/2023) malam.

Administratur KKPH Perhutani Surakarta, Herri Merkussiyanyanto Putro mengungkap kendala untuk memadamkan api.

Menurutnya, untuk menjangkau titip api saja, harus menempuh perjalanan pendakian selama berjam-jam. 

"Kendala untuk menjangkau titip api harus mendaki dan berjalan 5 sampai 6 jam," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (2/10/2023). 

Menurutnya, proses pemadaman dilakukan dengan cara gepyokan menggunakan ranting kayu.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Hutan di Gunung Lawu Merembet ke Wilayah Karanganyar, Api Masih Membara 

Selain itu, pemadaman juga dilakukan dengan cara membuat sekat agar kebakaran tidak meluas. 

"Upaya pemadaman dengan gepyokan dan membuat ilaran seperti biasa," ujarnya. 

Sementara ini, belum diketahui berapa luas lahan milik Perhutani Surakarta yang terbakar. 

Pihak Perhutani Surakarta masih fokus melakukan pemadaman.

Ratusan personel gabungan dikerahkan untuk memadamkan api. 

"Hari pertama diterjunkan 237 personel, hari kedua hampir 200 personel," pungkasnya.

(*)

Berita Terkini