Gunung Merapi Erupsi

Imbas Awan Panas Guguran Merapi : 4 Desa di Selo Boyolali Terdampak Hujan Air Bercampur Abu

Penulis: Zharfan Muhana
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi di Desa Stabelan, terdampak hujan air bercampur abu akibat guguran gunung Merapi, Jumat (8/12/2023).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Awan panas guguran dikeluarkan Gunung Merapi, Jumat (8/12/2023). 

Itu membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Boyolali terdampak. 

Tak lepas dari terjadinya hujan air bercampur abu. 

Kalak BPBD Boyolali, Suratno mengatakan ada lebih kurang 4 desa terdampak hujan air bercampur abu. 

"Sementara yang terkonfirmasi ada 4 Desa yang terdampak hujan abu," ujar Suratno saat dikonfirmasi TribunSolo.com.

Baca juga: BREAKING NEWS : Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran, 7 Kali Dalam 1 Jam, Jarak Luncur 3.500 Meter 

Desa-desa yang terdampak hujan abu sendiri, berada di wilayah Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali.

"Untuk desa yang terdampak (hujan abu) diantaranya Desa Klakah, Desa Tlogolele, Desa Selo, dan Desa Jrakah," papar dia.

"Sementara yang terkonfirmasi itu," imbuhnya.

Sebelumnya, Sekretaris Desa Tlogolele, Niegen Achtah Nur Edy Saputra mengatakan kalau di tempatnya terjadi hujan air bercampur abu.

Baca juga: Penampakan Desa Tlogolele Boyolali, Sore Ini Diguyur Hujan Air Bercampur Abu

Hujan air bercampur abu sendiri terjadi mulai sekitar pukul 15.00 WIB.

Akibatnya, beberapa wilayah terdampak abu, dengan ketebalan bervariasi.

"Di wilayah Stabelan dan Takeran juga terdampak, hujan abu dan hujan air yang cukup tebal," ungkapnya.

Sementara, di wilayah lain juga terdampak hujan abu, namun tidak tebal.

(*)

Berita Terkini