Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkap alasan babak semifinal dan final Piala AFF U-16 2024 menggunakan fasilitas Video Assisten Referee (VAR).
Ditemui usai partai Final AFF U-16 di Stadion Manahan Solo, Rabu (3/7/2024) malam, Erick menjelaskan bahwa penggunaan VAR sebagai salah satu uji coba sebelum sistem tersebut diterapkan di Liga 1.
Di sisi lain, Erick menyebutkan bahwa dalam gelaran turnamen kali ini memang ada kenaikan standar yang diterapkan oleh AFF. Termasuk penggunaan VAR dan LED Board.
Tak sampai di situ saja, peningkatan standar yang diterapkan AFF itu disambut baik oleh PSSI. Erick menegaskan bahwa penyelenggaraan ajang turnamen internasional sepak bola di Indonesia pun juga harus naik kelas usai kesuksesan menggelar Piala Dunia U-17.
"Kita ingin sebagai tuan rumah juga baik kelas gitu. Jadi, kita yang mengharapkan bagaimana kita juga kan ada uji-coba. Kemarin di Championship series udah uji coba. Nanti liga akan memakai VAR," ungkap Erick Thohir.
"Ya tidak ada salahnya kita juga melakukan perbaikan-perbaikan di kita tetapi standarnya AFF naik ada VAR ada LED, nanti u-19 juga kita pakai lagi Var supaya kita sebagai tuan rumah tingkatnya beda. Kita kan udh pernah bikin U-17 piala dunia masa turun lagi?," tambahnya.
Baca juga: Juarai Piala AFF U16, Pelatih Australia Sebut Pemain Buat Kualifikasi AFC U17 Belum Tentu Sama
Terkait inisiasi menggunakan VAR, Erick kembali menegaskan bahwa usulan berasal persetujuan dari PSSI dan AFF.
"Jadi mengusulkan PSSI? Sama-sama (dengan AFF)," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Erick mengucapkan terima kasih kepada pemerintah setempat baik Pemkot Solo maupun Pemprov Jawa Tengah atas penyelenggaraan Piala AFF U-16 2024 yang berjalan lancar dan sukses.
Erick juga membocorkan nantinya akan ada lagi turnamen sepak bola internasional yang bakal digelar di Stadion Manahan Solo.
"Saya ucapkan terima kasih kepada pak gubernur dan walikota yang terus bersemangat melakukan event sebagai tuan rumah di kota Solo. Mudah-mudahan tidak bosen ada event sepak bola di sini. Nanti ada lagi, semoga terus menjadi sebuah event yang baik dan menarik. Tidak hanya untuk kota Solo tapi untuk masyarakat Indonesia," pungkasnya.
(*)