Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wawanto, kader PDIP Solo melaporkan Ketua DPC PDIP, FX Hadi Rudyatmo ke polisi.
Pemicu laporan polisi ini adalah memanasnya rapat internal saat informasi soal rekomendai calon wakil wali kota turun ke Bambang Gage.
Wawanto mempertanyakan soal rekomendasi itu dan memicu emosi FX Rudy.
Wawanto menjelaskan dugaan ancaman pembunuhan tersebut terjadi sekira pukul 12.00 WIB di Girly Corner, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo.
"Dengan insiden yang terjadi tanggal 29 kemarin di girly (pinggir kali) corner saya sudah merasa diancam dan sudah ada tindakan untuk menyakiti diri saya," terang Wawanto saat ditemui di Mapolresta Solo, Selasa (3/9/2024).
"Bahkan sudah ada ancaman pembunuhan," tambahnya.
Dugaan ancaman pembunuhan tersebut, disebutkan Wawanto, terjadi saat sela rapat internal PDIP Solo.
Baca juga: BREAKING NEWS : FX Rudy Dipolisikan Kader PDIP, Soal Dugaan Ancaman Pembunuhan
Rapat tersebut dihadiri hampir seluruh kader PDIP Solo.
Pembahasan rapat yakni pengumuman pengusungan calon Pilkada Solo 2024 dari PDIP.
PDIP, seperti diketahui, memutuskan mengusung Teguh Prakosa - Bambang Nugroho (Bambang Gage).
Ada sejumlah kader yang mempertanyakan surat rekomendasi calon wakil wali kota yang jatuh kepada Bambang Gage.
Wawanto menjadi salah seorang yang mempertanyakan itu.
"Kami sampaikan kepada beliau bahwa dengan turunnya rekomendasi, teman-teman menyatakan kecewa," tutur dia.
"Lalu menyatakan sikap masing-masing. Dan saya menyatakan tidak akan ikut tim pemenangan," tambahnya.
Baca juga: FX Rudy Tunjukkan Surat Megawati, Respons Polemik Bambang Gage Jadi Cawawali Pilkada Solo Jateng