Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Kabar gembira bagi wisatawan pendakian gunung Merbabu.
Jalur pendakian gunung Merbabu akan dibuka lagi, kamis (20/2/2025).
Sebagai informasi, seluruh jalur pendakian ke gunung Merbabu ditutup sejak 31 Oktober 2024 lalu.
Penutupan ini selain untuk pemulihan ekosistem di taman nasional gunung Merbabu juga berkaitan dengan masa transisi penyesuaian tarif.
Dimana, pemerintah menyesuaikan jenis dan tarif penerimaan negara bukan pajak di kementerian lingkungan hidup dan kehutanan.
Penyesuaian tarif ini berdasarkan peraturan pemerintah (PP) 36 tahun 2024
Hanya saja, pembukaan jalur pendakian ini dilakukan secara bertahap.
Tahap pertama ini, yang dibuka baru untuk jalur Suwanting, Magelang saja.
Itupun pengunjungnya dibatasi, 50 persen.
Per hari, hanya boleh 164 pendaki yang mendaki Merbabu melalui jalur Suwanting.
Sementara untuk jalur lain, seperti jalur Selo, Welas dan Thekelan masih ditutup sementara.
"Jalur tersebut akan dibuka setelah persiapan pembukaan jalur selesai dilakukan," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu, Anggit Haryoso, Selasa (18/2/2025).
Pendakian gunung Merbabu telah menerapkan sistem booking online.
Calon pendaki harus melakukan booking online melalui www.tngunungmerbabu.org.
Terkait dengan kondisi cuaca, di puncak Merbabu saat ini hujan normal-sedang.
"Masih hujan, dan ada kabut," jelasnya.
Baca juga: Daftar 10 Kafe di Boyolali Jateng dengan View Gunung Merbabu dan Merapi, Keren Buat Foto-foto
Wisata pendakian gunung Merbabu memang diminati.
Di laman web booking online, hari pertama dibuka itu sudah ada 139 pemesan.
Kemudian hari keduanya, ada 145 calon pendaki yang akan naik.
Sebagai informasi, gunung dengan ketinggian 3.145 meter di atas permukaan laut (Mdpl) itu memiliki 5 jalur pendakian.
Antara lain, Jalur Selo, Kabupaten Boyolali, Jalur Suwanting, di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jalur Wekas, di Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Jalur Cunthel dan Thekelan di Kopeng, Getasan, Kabupaten Semarang.
Gunung yang berada di tiga kabupaten, yakni Boyolali, Magelang dan Kabupaten Semarang ini menjadi salah satu gunung favorit bagi para pendaki.
(*)