Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Pria yang tertemper kereta api di Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten mengalami luka di bagian pinggang dan kepala.
Kejadian ini terjadi di perlintasan kereta api ruas Delanggu-Ceper.
Pria tersebut, tertemper kereta api Jayakarta dari arah Solo ke Yogyakarta.
"Luka itu, di bagian pinggang sebelah kanan juga kepala berdarah," ujar Kanit Reskrim Polsek Delanggu, Aiptu Mardana saat ditemui Senin (9/6/2025).
Identitas pria diketahui bernama Heri (41), warga Serengan Surakarta.
Hal ini diketahui dari STNK motor matik Honda Scoopy, yang sebelumnya ditemukan terparkir sekitar 50 meter dari lokasi korban.
Diduga Bunuh Diri
Mardana mengatakan korban diduga ingin mengakhiri hidup karena terlibat permasalahan.
"Kami gali informasi dari orang tua apakah ada permasalahan dengan keluarga, memang ada sedikit permasalahan dengan keluarga," jelasnya.
Baca juga: Pria Tertemper Kereta Api di Delanggu Klaten, Tinggalkan Motor 50 Meter dari Lokasi Kejadian
Sehari sebelumnya, korban dikatakan sudah bicara dengan orang tua.
"Sehari sebelumnya sudah ngomong sama orang tua, bahwa dia tidak kuat menghadapi permasalahan. Mungkin depresi," paparnya.
Kejadian ini, lalu ditangani oleh pihak kepolisian.
Jenazah korban, dievakuasi memakai kantong mayat dan dibawa mobil ambulan ke RS. Soeradji Tirtonegoro Klaten.
Evakuasi dilakukan oleh kepolisian Polsek Delanggu, BPBD, PMI, dan relawan.
(*)