Kronologi Kecelakaan Motor Beat dan Truk di Jaten Karanganyar: Mau Pulang Setelah Servis Motor

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kecelakaan antara pengendara motor Honda Beat dengan dengan truk di Jalan Solo-Sragen, tepatnya depan Gudang Semen Gresik, Desa Dagen, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Senin (18/8/2025) ternyata bermula pengendara motor hendak pulang setelah servis motor.

Pada saat kejadian pengendara motor Honda Beat dan truk sama-sama melaju dari arah selatan atau Palur menuju utara atau Sragen.

Baca juga: Kecelakaan Truk dan Motor Beat di Jaten Karanganyar, Penumpang Motor Meninggal Dunia

Kanit Gakkum Satlantas Polres Karanganyar Ipda Faham Rosyadi mewakili Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Agista Ryan Mulyanto mengatakan kejadian tersebut terjadi pukul 09.45 WIB.

Saat itu, posisi kendaraan truk berada di lajur kiri dan motor di sebelah kanannya.

Setelah mendekati lokasi kejadian kecelakaan, pengendara motor itu terkejut karena mobil warna hitam dari arah yang sama tidak diketahuinya nomor polisinya sempat limbung dari sisi kanan.

"Akibat kejadian itu membuat pengendara motor itu kaget oleng ke kiri dan menyenggol bagian kanan truk itu dan terjadilah laka lantas," kata Faham.

Dalam kejadian ini pengendara motor mengalami luka-luka dan seorang penumpang motor meninggal dunia.

Sebagaimana diketahui, lokasi kecelakaan ini terletak sekitar 10 km sebelah barat pusat kota di wilayah Kabupaten Karanganyar.

Ipda Faham Rosyadi mengatakan masing-masing identitas yang terlibat yaitu Endah Wahyuni (40) sebagai pengendara motor dan Sriyani (49) sebagai penumpang motor.

Sedangkan, identitas pengemudi truk bernama Nariyanto (48).

Anggota Relawan PSHT Kobaret Solo Adib Kurniawan mengatakan satu korban penumpang motor Sriyani (49) meninggal dunia.

"Satu korban yang kakinya terlindas saat ini dinyatakan meninggal dunia di RSUD dr Moewardi Solo ,"  kata Adib.

Baca juga: Kondisi Terkini Korban Selamat Kecelakaan Batara Kresna di Selogiri Wonogiri, Masih Jalani Perawatan

Adib mengatakan pada saat proses evakuasi kedua korban dalam kondisi masih sadar.

Bahkan dalam proses evakuasi kedua korban dilakukan dalam satu mobil.