Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Hengkang ke Arsenal, Aubameyang Sampaikan Permohonan Maaf kepada Suporter Dortmund

Striker asal Gabon itu memaksakan transfer dengan berkali-kali melakukan tindakan indisipliner seperti absen di sesi latihan

Kompas.com
Ekspresi penyerang Borussia Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang, saat berhadapan dengan Borussia Moenchengladbach dalam laga lanjutan Liga Jerman di Stadion Signal Iduna Park, Sabtu (23/9/2017). 

TRIBUNSOLO.COM - Penyerang baru Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, meminta maaf kepada suporter Borussia Dortmund lantaran sikapnya.

Sebelum resmi diperkenalkan sebagai anggota baru klub Liga Inggris, Arsenal, pada Rabu (31/1/2018), Pierre-Emerick Aubameyang bikin ulah yang membuat fans Dortmund geram.

Dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com, striker asal Gabon itu memaksakan transfer dengan berkali-kali melakukan tindakan indisipliner seperti absen di sesi latihan dan pertemuan klub sehingga diskors oleh tim.

Hal tersebut ditengarai sebagai bentuk pemberontakan sang pemain lantaran tak diizinkan pergi oleh klubnya saat bursa musim panas 2017 dibuka.

Baca: Mendagri Komentari Pertengkaran Bupati Tolitoli dan Wakilnya saat Acara Pelantikan

Sadar tindakannya telah melecut kekecewaan penggemar Dortmund, Pierre-Emerick Aubameyang lantas meminta maaf lewat media sosial.

"Pertama-tama, maaf atas segala apa yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir"

"Saya ingin pergi sejak musim panas lalu, tetapi tidak berhasil," kata pemain berumur 28 tahun itu seperti dikutip BolaSport.com dari instagram resmi sang pemain.

"Mungkin itu bukan jalan terbaik"

"Akan tetapi, semua orang tahu bahwa Auba gila"

Baca: Ciduk Bapak dan Anak Terkait Penyalahgunaan Narkoba, BNNP Jateng Sita Aset Ratusan Juta Rupiah

"Iya, saya anak yang gila," tutur Aubameyang dalam posting-an serupa.

Aubameyang mengaku tak pernah melupakan perjuangannya bersama Dortmund.

Dia mengatakan bisa berada pada level sekarang berkat dukungan dari suporter dan pihak klub.

"Saya telah membuat kesalahan, tetapi tidak dengan kebencian"

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved