Jaksa Sebut Bos First Travel Pelesir ke Eropa Habis Rp 8,6 Miliar Pakai Uang Jemaah Calon Umrah
Mereka juga didakwa melakukan pencucian uang dengan mengalihkannya ke dalam bentuk aset.
TRIBUNSOLO,COM, JAKARTA - Tiga bos First Travel, didakwa menggelapkan uang jemaah calon umrah yang dihimpun sejak 2015 hingga 2017.
Mereka adalah Direktur Utama (Dirut) First Travel, Andika Surachman; Direktur First Travel, Anniesa Hasibuan; dan Komisaris Utama Kepala Divisi Keuangan First Travel, Siti Nuraidah Hasibuan alias Kiki.
Mereka juga didakwa melakukan pencucian uang dengan mengalihkannya ke dalam bentuk aset.
Uang tersebut sebagian digunakan ketiganya untuk kegiatan pribadi yang tak berhubungan dengan umrah.
Baca: Nama Syahrini Muncul dalam Dakwaan Jaksa di Sidang Perdana Kasus First Travel, Ini Perannya
Dalam kurun waktu dua tahun itu, Andika, Anniesa, dan Kiki berpelesir ke Eropa yang seluruh biayanya diambil dari uang setoran calon jamaah umrah First Travel.
"Antara lain untuk biaya perjalanan wisata keliling Eropa sebesar Rp 8,6 miliar," ujar jaksa Heri Herman, di Pengadilan Negeri Depok, Jabar, Senin (19/2/2018).
Selain itu, uang tersebut juga digunakan untuk menyewa booth event "Hello Indonesia" di Trafalgar Square, London, Inggris, pada 2014 dan 2015.
Menurut Kompas.com yang dikutip TribunSolo.com, event tersebut merupakan salah satu keperluan bisnis Anniesa.
Baca: Kini Makin Mancung dan Mulus, Foto Masa Lalu Artis Ini Bikin Netter Heboh. Tebak Siapa?
Uang yang dikeluarkan untuk keperluan tersebut sebesar Rp 2 miliar.
Selebihnya, uang ditransfer ke sejumlah rekening dan membayar sewa gedung kantor First Travel.
Uang calon jamaah juga disembunyikan dengan membeli tanah dan bangunan serta sejumlah kendaraan mewah.
Adapun PT First Travel menawarkan paket promo umrah murah seharga Rp 14,3 juta.
Baca: Sebelum Tommy Kurniawan Nikahi Lisya, Mantan Istri Ternyata Sempat Menyarankan Begini