Yamaha Masih Punya PR Ini Jelang Musim Balap Dimulai, Valentino Rossi: Tak Mudah Diselesaikan
Rossi tak menampik bahwa mereka saat ini masih belum membuat kemajuan yang signifikan pada piranti elektronik dibanding tahun lalu.
TRIBUNSOLO.COM- Perjuangan Tim Movistar Yamaha untuk menyiapkan motor terbaik jelang kejuaraan MotoGP 2018 tidak semudah yang dibayangkan.
Dikutip TribunSolo.com dari BolaSport.com, setelah sempat merasa optimistis berkat ujicoba sasis lama pada akhir tahun lalu, tim Yamaha kini harus melengkapi potongan puzzle yang masih hilang pada motor mereka.
Ban belakang, piranti elektronik, serta konsistensi masih menjadi tugas besar yang harus diatasi tim pabrikan Jepang itu sebelum musim balap MotoGP 2018 dimulai pada tanggal 18 Maret mendatang.
Hal ini ditegaskan oleh salah satu pembalap Yamaha, Valentino Rossi.
Baca: Blak-blakan, Andi Soraya Ungkap Sosok Jennifer Dunn yang Ia Kenal Selama Ini
Meski Rossi melihat secercah harapan pada motornya, dia menilai tim Yamaha masih memiliki pekerjaan besar untuk dilakukan sebelum kejuaraan dimulai.
"Saya sudah sering membicarakannya dengan semua teknisi Jepang dan mencoba memberikan seluruh pendapat saya soal motornya," kata Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Saya kira permasalahannya cukup jelas."
"Namun, tidak mudah untuk diselesaikan. Sulit," ucap pebalap berjulukan The Doctor itu.
Baca: Musim Penghujan Paling Pas Minum Jaeceng, Berkhasiat Menambah Vitalitas Pria Juga Lo
Rossi tak menampik bahwa mereka saat ini masih belum membuat kemajuan yang signifikan pada piranti elektronik dibanding tahun lalu.
Padahal, Rossi sempat menyoroti ketertinggalan Yamaha dari saingan utama mereka, Honda dan Ducati, terhadap komponen tersebut.
Rossi pun berharap kubunya bisa segera menemukan solusi jitu yang dapat membawa mereka kembali tampil kuat, tidak hanya untuk sementara tetapi hingga akhir musim 2018 nanti.
Terdekat, tim Yamaha akan menjalani tes pramusim MotoGP2018 terakhir yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, pada 1-3 Maret mendatang.
Baca: Alasan Ekosistem, Jumlah Wisatawan Gua Pindul Gunungkidul Akan Dibatasi 2.600 Orang per Hari