Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Jatuh dan Timpa Rumah di Filipina, Pesawat Ini Tewaskan 10 Orang, Termasuk 5 Penghuni Rumah

Lima orang di dalam rumah yang masih satu keluarga (dua orang dewasa dan tiga anak-anak), turut menjadi korban tewas.

Editor: Junianto Setyadi
KOMPAS.COM/AFP/STRINGER
Petugas memeriksa lokasi jatuhnya pesawat yang menimpa rumah di Filipina, Sabtu (17/3/2018) siang waktu setempat. 

TRIBUNSOLO.COM, MANILA - Sebuah pesawat terbang ringan jatuh, dan menimpa sebuah rumah di Filipina, Sabtu (17/3/2018) siang.

Seluruh penumpang dan kru pesawat serta warga di dalam rumah dilaporkan tewas.

Menurut laporan otoritas provinsi, insiden jatuhnya pesawat terjadi di Plaridel, Provinsi Bulacan, sekitar pukul 11.20 waktu setempat.

Informasi dari Otoritas Penerbangan Sipil Filipina (CAAP) menyebut ada lima orang di dalam pesawat yang lepas landas dari Bandara Plaridel itu.

Baca: Mercedes-Benz Lepas Kontrol di Jalan Raya Tiongkok, Begini Cara Mobil itu Berhenti

Mereka yakni tiga orang penumpang, seorang pilot dan seorang kepala mekanik.

Menurut Kompas.com yang dikutip TribunSolo.com, pesawat jatuh di kawasan perumahan di Barangay Lumangbayan, Plaridel.

Menimpa sebuah rumah dengan lima orang berada di dalamnya saat insiden terjadi.

Lima orang di dalam rumah yang masih satu keluarga (dua orang dewasa dan tiga anak-anak), turut menjadi korban tewas.

Baca: Tertimpa Musibah, Anak Alice Norin Dilarikan ke Rumah Sakit

Kepala Kantor Manajemen dan Pengurangan Risiko Bulacan, Liz Mungcal, menyampaikan, lima orang yang tewas di dalam rumah adalah perempuan dengan tiga anaknya yang berusia 7, 10, dan 17 tahun, serta nenek mereka yang berusia 75 tahun.

Polisi mengeluarkan hingga 10 jenazah dari lokasi kecelakaan.

Namun beberapa di antaranya sudah dalam kondisi hangus terbakar dan sulit dikenali sehingga akan dilakukan proses identifikasi lebih lanjut.

CAAP mengatakan dalam sebah pernyataan awal, pesawat tersebut sedang dalam perjalanan menuju Kota Laoag di Ilocos Norte, provinsi di utara Filipina.

"Tim penyelidik dari CAAP bersama tim dari Jasa Inspektorat dan Keamanan Penerbangan (FSIS, Red) telah diberangkatkan ke lokasi kecelakaan," demikian pernyataan CAAP.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved