Ramadan 2018
Beda Keyakinan, Panti Asuhan Aisyiyah dan Silo Akrab Buka Puasa Bersama di DPRD Karanganyar
Dalam beberapa kesempatan, anak-anak dari dua panti asuhan tersebut pernah bertemu dalam acara buka puasa bersama di tempat lain
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Putradi Pamungkas
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Efrem Siregar
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Sejumlah anak yatim piatu dari dua panti asuhan, Silo dan Aisyiyah Karanganyar diundang dalam acara buka puasa bersama di DPRD Kabupaten Karanganyar, Senin (28/5/2018).
Pendamping panti asuhan Aisyiyah, Jarwanto membawa serta sembilan putri dari panti asuhannya.
"Dari undangan meminta sepuluh, tetapi panti asuhan Aisyiyah juga ada acara buka bersama di tempat lain," katanya kepada TribunSolo.com.
Menurutnya, ini adalah kali keduanya anak-anak di panti asuhan Aisyiyah mengikuti acara buka puasa bersama di DPRD Kabupaten Karanganyar.
Baca: Perasaan Dulu Mirip Saya, Ungkapan Sandra Dewi Saat Ceritakan Perkembangan Putranya
Untuk diketahui, selain merawat anak yatim piatu, panti asuhan Aisyiyah juga merawat mereka yang kurang mampu secara ekonomi.
Mereka kemudian dididik di pelbagai sekolah di Karanganyar.
Beberapa di SMP Muhammadiyah 2 Karangnanyar, SMP Negeri 2 Karanganyar, dan sekolah lainnya.
Untuk diketahui, panti asuhan Asiyiyah dikelolah oleh yayasan Aisyiyah yang berada di bawah naungan organisasi Muhammadiyah.
Selebihnya, mereka menempuh pendidikan di sejumlah SMA di Karanganyar dan perguruan tinggi di UMS Surakarta, IAIN Surakarta, Institut Islam Mamba'ul Ulum (IIM) Surakarta, dan perguruan tinggi lainnya di Surakarta.
Baca: Bocah Boyolali Ini Tewas Tenggelam Saat Berenang di Sungai Serang di Dukuh Gagatan, Boyolali
Jarwanto menjelaskan, pembiayaan tersebut berasal dari donatur tetap yang peduli ke anak-anak mereka.
Selain panti asuhan Aisyiyah, di meja sebelahnya, sejumlah anak-anak dari panti asuhan Silo, Karanganyar, turut hadir dalam buka puasa bersama ini.
Sama seperti Aisyiyah, ini adalah kali kedua bagi panti asuhan Silo diundang dalam acara buka bersama di DPRD Kabupaten Karanganyar setelah buka puasa bersama tahun lalu.
"Anak-anak ada yang berasal dari Maluku, Papua, tapi banyak dari sekitar Karanganyar," kata Purwo Nugroho Christanto, pendamping panti asuhan Silo menjelaskan asal-usul anak-anak asuhnya.
Baca: Ditahan Polisi, Pria yang Mengaku Bawa Bom dan Sebabkan Penumpang Lion Air Lompat dari Pintu Darurat
Sebagian anak-anak asuhnya merupakan pelajar dari SD hingga menempuh pendidikan tinggi di Sekolah Tinggi Teologi Intheos, Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah.
