Pembangunan Pasar Klewer Timur Tak Jelas, Pedagang Terdampak Mulai Resah

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pedagang mulai merasa resah terhadap pembangunan Pasar Klewer Sisi Timur yang tak kunjung usai.

Hal tersebut diungkapkan pedagang yang menempati pasar darurat di kompleks Alun-alun Utara Keraton Surakarta.

Para pedagang meminta Pemkot Solo segera merampungkan pembangunan gedung baru di lokasi tersebut.

"Pembangunan mulai terhenti saat puasa lalu, hingga saat ini belum ada pembangunan lanjutan," kata Ketua Paguyuban Pasar Klewer Timur, Sutarso, kepada TribunSolo.com, Selasa (17/7/2018) siang.

• Kapitra Ampera Beri Penjelasan Terkait Kabar Dirinya Maju sebagai Caleg PDI-P

"Harapannya, gedung tersebut segera dibangun, di samping itu permintaan kami ini menyangkut biaya sewa lahan di Alut agar tidak menjadi beban Pemkot Solo ke depannya," katanya.

Sutarso menambahkan, sebelumnya pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemkot Solo.

Menurutnya, kesepakatan biaya pembangunan gedung tersebut masih menjadi persoalan.

Jika harus menunggu dana dari APBN, hal tersebut bakal menyebabkan pembangunan Pasar Klewer di sisi timur itu menjadi molor.

• Jusuf Kalla Disebut Bersedia Dampingi Jokowi di Pilpres 2019 Demi Negara

"Pembangunan rencananya menggunakan APBN, namun jika harus menunggu dana tersebut cair, pembangunan bakal tambah lama," tutur Sutarso.

"Kami mendengar ada rencana pembangunan dengan menggunakan APBD, namun hal tersebut masih dalam perundingan," imbuhnya.

Pedagang juga mencoba berkoordinasi dengan DPRD Kota Surakarta untuk audiensi.

Hal tersebut dilakukan guna membahas biaya dan kelanjutan pembangunan gedung Pasar Klewer sisi timur.

"Rencananya Selasa (17/7/2018), kami akan mengirimkan surat kepada DPRD Surakarta untuk beraudiensi, namun kegiatan yang cukup padat kami masih menunggu kesempatan untuk bertemu dengan pihak terkait,” tutup Sutarso.(*)