Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Caleg DPR Henry Indraguna Bawa Sejumlah Warga Desa Glinggang Berobat Garatis di RS Kasih Ibu Solo

Salah satu warga Jumangin yang menderita infeksi pascadioperasi perut beberapa bulan lalu, menjadi salah satu yang turut diperiksa.

Penulis: Eka Fitriani | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM/EKA FITRIANI
Kunjungan Caleg DPR RI, Henry Indraguna, di rumah penderita infeksi di Kelurahan Kendel, Boyolali, Sabtu (27/10/2018). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Janji kunjungan Caleg DPR RI, KRAT Henry Indraguna S. H., C.L.A , C.I.L, di Desa Glinggang, Kelurahan Kendel, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jumat (26/10/2018) akhirnya dituntaskan.

Yakni ia membawa sejumlah warga kurang sehat ke RS Kasih Ibu Solo Sabtu (27/10/2018) siang.

Salah satu warga Jumangin yang menderita infeksi pascadioperasi perut beberapa bulan lalu, menjadi salah satu yang turut diperiksa.

Jumangin sendiri selama ini hanya bisa terbaring lemas di atas tempat tidurnya.

Sambangi Korban Amputasi di Sukoharjo, Henry Indraguna Janji Perjuangkan Kasus Kecelakaan Kerja

Warga Glinggang ini akhirnya dilarikan ke RS Kasih Ibu untuk mendapat perawatan lanjutan usai dibesuk sejumlah Kader Perindo beberapa waktu lalu.

"Hari ini dibawa untuk berobat semua biayanya sudah ada yang menanggung," kata kakak Jumangin, Sulami, kepada TribunSolo.com, Sabtu (27/10/2018) siang.

Dirinya juga mengatakan adiknya memaang berbeda dari kebanyakan orang.

Usai operasi, Jumangin masih merasakan sakit yang begitu menyiksa.

Jika Tak Ikut Kampanyekan Prabowo-Sandiaga, Caleg PKS Bakal Dikenai Sanksi

Perutnyakala itu terlihat buncit dan terasa selalu nyeri.

Oleh sebab itu keluarga langsung membawa Jumangin berobat ke kota.

"Kami periksakan itu ternyata isi perutnya ada sendok, cincin, jarum, dan berbagai benda tidak lazim," kata Sulami.

"Dan sudah terlanjut infeksi makanya harus dioperasi," imbuhnya.

Caleg PAN Tolak Ikut Kampanye di Pilpres, Jubir Prabowo-Sandi Beri Respons Seperti Ini

Keluarga tak tahu kapan Jumangin mulai menelan benda-benda tersebut.

Keluarga hanya tahu saat kondisi kesehatan Jumangin mulai menurun karena efek menelan benda asing itu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved