Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pasar Legi Solo Terbakar

Sambangi Pasar Legi, Wali Kota Solo Pimpin Pembangunan Los Pasar Darurat

Pantauan TribunSolo.com sekira pukul 09.30 WIB, tampak sterilisasi area telah dilakukan oleh petugas Satpol PP dan Linmas.

TRIBUNSOLO.COM/CHRYSHNA PRADIPHA
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (tengah) membantu pembangunan los pasar darurat di Pasar Legi, Solo, pada Senin (5/11/2018) pagi. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo alias Rudy menyambangi Pasar Legi, Solo, pada Senin (5/11/2018) pagi.

Ia memimpin pembangunan los pasar darurat di halaman pasar.

Pantauan TribunSolo.com sekira pukul 09.30 WIB, tampak sterilisasi area telah dilakukan oleh petugas Satpol PP dan Linmas.

Sejumlah pekerja bangunan juga terlihat memindahkan rangka besi dan baja bekas los pasar darurat Pasar Klewer di Alun-Alun Utara.

Harga Bawang Merah Stabil, Bahkan Harga Bawang Putih di Pasar Legi Solo Turun Pascakebakaran

Rencananya, los pasar darurat didirikan khusus untuk pedagang oprokan pasar.

Wali kota mengatakan, pembangunan los pasar darurat diupayakan segera agar para pedagang terwadahi.

Pekerja memindahkan rangka los darurat di Pasar Legi, Solo, pada Senin (5/11/2018) pagi.
Pekerja memindahkan rangka los darurat di Pasar Legi, Solo, pada Senin (5/11/2018) pagi. (TRIBUNSOLO.COM/CHRYSHNA PRADIPHA)

"Ini kita pakai (rangka besi dan baja los) pasar darurat klewer, secepatnya kita dirikan karena pembangunan pasar masih lama," ujarnya ditemui di sela kegiatan.

Rudy, sapaan akrabnya, menuturkan, los pasar darurat dibangun memanfaatkan halaman sisi utara area pasar.

IKAPAGI Klaim Sebagai Organisasi Tunggal untuk Mediasi Pedagang Pasar Legi dan Pemkot Solo

Bangunan los terdiri dari empat hanggar.

Dengan rangka besi dan baja serta atap galvolum.

"Semoga bisa jadi 2 pekan ke depan," harap dia.

Untuk diketahui, Pasar Legi terbakar pada Senin (29/10/2018) sore.

Penyelidikan kebakaran ditangani oleh Polresta Solo dan Polda Jateng.

Dua ribu lebih pedagang menjadi korban atas kejadian itu. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved