Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilpres 2019

SBY Bilang Ada Feeling Kemenangan, Dahnil Anzar Sebut Prabowo Bakal Banyak Konsentrasi di Jawa

Prabowo Subianto dan wakilnya Sandiaga Uno dipastikan lebih banyak berkonsentrasi di Jawa dalam beberapa bulan ke depan jelang Pilpres 2019.

Penulis: Asep Abdullah Rowi | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI
Jubir BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak saat berada di gedung MTA, Jalan Ronggowarsito, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Minggu (23/12/2018). 

Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Asep Abdullah Rowi

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Calon presiden (capres) 02, Prabowo Subianto dan wakilnya Sandiaga Salahuddin Uno dipastikan lebih banyak berkonsentrasi di Tanah Jawa dalam beberapa bulan ke depan jelang Pilpres 2019.

Jubir Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak mengungkapkan, jika sebenarnya porsi kunjungan ke daerah-daerah antara di Tanah Jawa dan luar Jawa, semua diprioritaskan.

"Ya all out, tidak ada yang dibedakan," ungkap dia kepada TribunSolo.com usai mendampingi Prabowo menghadiri pengajian dan pertemuan pengurus MTA se-Indonesia di gedung MTA, Jalan Ronggowarsito, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Minggu (23/12/2018).

Hanya saja lanjut mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah itu, untuk beberapa bulan mendatang menjelang Pilpres 2019, porsi ke daerah-daerah di Tanah Jawa lebih banyak, baik Jawa Tengah (Jateng), Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Timur (Jatim).

Prabowo Subianto Mengaku Sedih dan Prihatin, Sebut Indonesia Kini Setingkat Negara Miskin Afrika

"Di Tanah Jawa bisa lima kali kunjungan ke daerah, di luar Jawa dua kali," terang dia.

Bahkan dia melanjutkan, khusus di Jatim, Prabowo akan mendapatkan bantuan dari rekan koalisinya yakni Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Pertemuan kemarin (SBY-Prabowo), Pak SBY bilang ada feeling kemenangan," tuturnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menegaskan jika Indonesia saat ini setingkat dengan sejumlah negara miskin di Benua Afrika.

Saat Posko Prabowo-Sandi hanya Berjarak Belasan Meter dengan Rumah Megawati di Karanganyar

Pernyataan Prabowo yang juga menjadi calon presiden (capres) 02 penantang petahana Joko Widodo (Jokowi) itu disampaikan di hadapan ribuan jemaah Majelis Tafsir Alquran (MTA) di Jalan Ronggowarsito, Kota Solo, Minggu (23/12/2018).

"Kita (Indonesia) setingkat dengan negara miskin di Benua Afrika, ada Rwanda, Haiti dan pulau-pulau kecil Kiribati, kalian tidak tahu letaknya di mana," ujar Prabowo kepada TribunSolo.com.

Mantan Danjen Kopassus itu melanjutkan, jika dirinya sedih melihat kenyataan itu, karena kesalahan mengurus negara.

"Itu yang buat sedih, kan negara kita keempat terbesar di dunia dan keenam terkaya di dunia," tuturnya meyakinkan jamaah.

Soal Pengambilalihan Freeport, Amien Rais Bakal Gelar Konferensi Pers, Sekarang No Comment Dulu

Prabowo mengaku, ada banyak hal yang menjadi keprihatinannya, seperti hampir separuh masyarakat Indonesia masih berpenghasilan rata-rata Rp 30 ribu per hari dan kekayaan negara bawa keluar negeri.

"Hal itulah yang artinya membuat bangsa kita masih miskin, padahal sudah 73 tahun merdeka," jelasnya.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved