Pilpres 2019
Diisi oleh Mantan Jenderal hingga Politisi Ulung, Inilah Tim Bravo 5 yang Selalu 'Mengawal' Jokowi
Tim Bravo 5 yang berisi purnawirawan TNI dan sejumlah tokoh seperti Alwi Shihab hingga Ruhut Sitompul tampak "mengawal" Jokowi.
Penulis: Asep Abdullah Rowi | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Tim Bravo 5 yang berisi purnawirawan TNI dan sejumlah tokoh seperti Alwi Shihab hingga Ruhut Sitompul tampak "mengawal" calon presiden (capres) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi).
Pemandangan itu terekam oleh Tribunsolo.com saat Jokowi menghadiri Deklarasi Sedulur Kayu dan Mebel untuk Jokowi di De Tjolomadoe Convention Hall, Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Minggu (3/2/2019).
Dari pengamatan, Tim Bravo 5 di antaranya Luhut Binsar Pandjaitan, kemudian Alwi Shihab yang mantan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan itu sempat dikenakan sebagai Utusan Khusus untuk Timur Tengah dan OKI.
• Jokowi Merasa Selalu Dihina dan Direndahkan: Sudah Saatnya Saya Menjawab, Dipikir Saya Takut!
Kemudian Ruhut Sitompul yang merupakan bekas orang kepercayaan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Partai Demokrat, dikenalkan sebelum berorasi sebagai anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf.
Luhut Binsar Pandjaitan sebagai mantan Komandan Pertama Detasmen 81/Gultor itu sempat berorasi di hadapan relawan pendukung Jokowi di panggung luar De Tjolomadoe.
Dia membeberkan jika Jokowi berasal dari keluarga sederhana seperti dirinya.
• Gerah soal Isu Miring tentang Dirinya, Jokowi Sebut Ada Teori Propaganda Rusia dari Konsultan Asing
"Jokowi sukses, keluarganya sangat sederhana tetapi bisa jadi orang nomor satu," aku dia.
"Ayah saya itu sopir bus, ibu bukan orang berpendidikan tinggi hanya Sekolah Rakyat (SR) atau SD, itupun almarhum tidak tamat," kata dia menguraikan.
Namun dirinya mengaku bisa membuktikan jika bisa menjadi orang sukses.
"Saya bisa bintangnya empat (berpangkat jenderal), sekolahnya juga tinggi, bahkan menteri koordinator (menko)," tuturnya. (*)