Pilpres 2019
Dahnil Anzar Simanjuntak Sebut Jokowi Tidak Merepresentasikan Kaum Marhaenis
Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak merepresentasikan kaum marhaenis.
Penulis: Asep Abdullah Rowi | Editor: Fachri Sakti Nugroho
Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak merepresentasikan kaum marhaenis.
"Tidak menjawab kepentingan wong cilik (orang kecil)," tuturnya Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak saat mendampingi Sandiaga S Uno dalam konferensi pers usai rapat koordinasi dan konsolidasi di Lorin Solo Hotel Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jumat (8/2/2019).
• Evaluasi Debat Kedua Pilpres, Joget Prabowo ala Gatot Kaca Mampu Menyenangkan Masyarakat
Dia mengklaim, banyak kelompok nasionalis atau marhaenis yang merasa jika Presiden Jokowi tidak merepresentasikan masyarakat lapisan bawah.
"Secara ideologi mereka ingin menitipkan harapan pada Prabowo-Sandi," jelasnya mengklaim.
• Rapat di Solo, BPN Prabowo-Sandi Kritik Penegakan Hukum Tajam kepada Lawan Tapi Ramah kepada Kawan
Selain itu, para tokoh BPN Prabowo-Sandi akan mempertajam turun ke lapangan khususnya di Jateng agar semakin dekat dengan masyarakat.
"Bahkan minggu-minggu ini Pak Prabowo akan banyak keliling ke Jateng," tuturnya. (*)