Pemilu 2019
Ponpes Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Pastikan Netral pada Pemilu 2019
Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki, Grogol, Sukoharjo, memastikan bersikap netral pada Pemilu 2019.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki, Grogol, Sukoharjo, memastikan bersikap netral pada Pemilu 2019.
Hal tersebut disampaikan Ketua Yayasan Ponpes Al Mukmin, KH Wahyudin, saat ditemui di Yayasan Pendidikan Islam Al-Mukmin (YPIA), Sabtu (6/4/2019).
Dia menegaskan akan bersikap netral pada Pemilu 2019, karena Pemilu merupakan keniscayaan bagi bangsa Indonesia yang sudah disepakati bersama-sama.
Terlebih, Ponpes Al-Mukmin juga merupakan lingkungan pendidikan, sehingga harus bersikap netral.
"Kami netral, di sini kami tidak izinkan siapapun dari partai politik untuk berbicara mengenai kepentingan partai politik."
"Saya katakan jika mau kampanye di luar Pondok silakan, kalau di dalam saya akan menolak, kamikan lembaga pendidikan" katanya.
Dia menambahkan, pihaknya memiliki prinsip untuk bisa berdiri dan mengayomi semua golongan.
Untuk mendukung kesuksesan Pemilu 2019 nanti, pihak Ponpes juga siap meliburkan santrinya agar bisa pulang ke rumahnya masing-masing untuk mencoblos.
"Di sini jumlah santri sekitar 1.300 santri, yang sudah memiliki hak pilih sekitar 500an, mereka pada umumnya belum pindah alamat, jadi saat pelaksanaan kami liburkan agar mereka bisa pulang dan memilih di tempatnya masing-masing," katanya.
Dia menambahkan, pihaknya juga mengarahkan para santrinya untuk tidak Golput dalam Pemilu ini.
"Kita harus cerdas dalam memilih, pilihlah yang terbaik, yang buruk abaikan saja," pungkasnya. (*)