MUI Sebut Tak Bakal Keluarkan Fatwa Soal Kecurangan Pemilu

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menegaskan tidak akan mengeluarkan fatwa soal kecurangan pemilihan umum serentak 2019.

Ketua MUI Pusat Yusnar Yusuf memastikan, MUI akan mempercayakan penyelenggaraan Pemilu kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Karena itu, tidak ada niatan MUI untuk mengeluarkan fatwa soal kecurangan Pemilu.

• KPU: Kesalahan Entry per 1 Mei 2019 Sebanyak 199 Kesalahan

"Oh tidak (mengeluarkan fatwa). Tetap KPU."

"Kita independen tidak berpihak ke mana-mana."

"Cuma kita arahkan umat ini patuh ke negara, Undang-Undang, dan syariat."

"Tapi kalau negara menentang syariat baru kita tegur. Ada fatwa," ujar Yusnar di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2019).

• KPU Minta TKN dan BPN Buktikan Kecurangan: Harus Dibuktikan Lewat Mekanisme Hukum yang Berlaku

Soal penyelenggaran Pemilu, ucap Yusnar, tidak ada kaitan dengan MUI.

Namun, MUI tetap memberikan imbauan kepada seluruh umat, untuk tetap menjaga persatuan.

"Kita hanya imbau hei umat Islam jangan berantem, musyawarahkan sesuatu kalau tidak sepakat."

"Tapi jangan berantem harus bersatu," kata Yusnar.

• UPDATE Real Count KPU: Prabowo-Sandi Kuasai Semua Wilayah di Sumatera Barat kecuali Satu Wilayah Ini

Sebelumnya, panitia pengarah Ijtima Ulama III, Ustaz Bachtiar Nasir menyinggung soal fatwa alternatif terkait Pemilu 2019, selain dari MUI atas dorongan masyarakat. (Dennis Destryawan)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul MUI Tidak akan Keluarkan Fatwa Soal Kecurangan Pemilu